Didenda Puluhan Juta Karena Buang Limbah Daging Bebek
Seorang pria dan seorang wanita kemudian keluar dari mobil, mendekati tempat sampah, mengosongkan bak besar ke dalam tong dan menutupinya dengan plastik biru.
Tempat sampah itu memiliki papan peringatan bertuliskan: "Tempat sampah ini hanya untuk pengguna di area publik ini. Bukan untuk pembuangan limbah rumah tangga atau bisnis."
Li terdaftar di dewan kota sebagai pemilik bisnis Jue Wei, yang hanya menampilkan papan nama China.
Menyesali perbuatannya
Pada satu sidang awal bulan ini, Huaqi Li mengklaim unggas-unggas itu berasal dari sebuah pesta yang merayakan kelulusannya dari Magister Akuntansi dan Keuangan dari Universitas Adelaide.
Pada sidang kedua, dia mengatakan bahwa dia meminjamkan mobil kepada seorang teman untuk berkeliling Australia.
Hakim Susanne Cole menolak alasan Li.
"Semua pelanggaran melibatkan penggunaan fasilitas dewan kota untuk membuang limbah makanan dalam jumlah besar tanpa biaya kepada orang atau badan yang menghasilkan limbah itu," tulis Hakim Cole dalam keputusannya.
Photo: Potongan daging bebek yang dibuang di tong sampah di Adelaide. (Supplied: Dewan Kota Adelaide)
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
- Dunia Hari Ini: Rencana Airbnb Menggelar Pertarungan Gladiator di Roma Dikecam
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia