Didesak Periksa Prasetyo-Paloh, Begini Alasan KPK

jpnn.com - JAKARTA - Aksi demonstrasi mendesak KPK memeriksa Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Jaksa Agung Prasetyo belakangan marak disuarakan.
Keduanya dianggap terlibat dalam dugaan pengamanan kasus bantuan sosial Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Namun, KPK bergeming.
Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menegaskan, pihaknya bekerja secara profesional dan tak berdasarkan intervensi pihak luar termasuk aksi demonstrasi.
"Kami bekerja profesionaldan tidak mendasarkan dari tekanan pihak-pihak luar seperti demo," tutur Laode saat dikonfirmasi, Minggu (24/1).
Akademisi Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, itu mengaku tak mempermasalahkan aksi demonstrasi yang digelar. Menurut dia, asal tidak berbuat anarkis maka demonstrasi itu tak masalah.
Ia memandang demonstrasi sebagai salah satu bentuk pengejawantahan nilai-nilai demokrasi di Indonesia. (boy/jpnn)
JAKARTA - Aksi demonstrasi mendesak KPK memeriksa Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Jaksa Agung Prasetyo belakangan marak disuarakan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Boni Hargens Kagumi Kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
- Beri Layanan Terbaik, ASABRI Kunjungi Penerima Pensiunan
- Tanggapi Tagar #KaburAjaDulu, Boni Hargens: Prabowo-Gibran Sangat Menghargai Kritik
- Bantah Suap Hakim, Pengacara Ronald Tannur Minta Maaf kepada Heru Hanindyo
- Prabowo & Gibran Kompak Hadir Penutupan Kongres Demokrat, Lagu Kamu Ngga Sendirian Berkumandang
- Ratusan Kader Demokrat Sambut Kehadiran Mbak Puan & Bambang Pacul di Penutupan Kongres ke VI