Didi Riyadi Tulis Surat Terbuka untuk Jokowi, Begini Isinya
Selain itu, kata Didi, PSBB, PPKM atau sejenisnya tidak mampu meredam penyebaran Covid-19.
"Perpanjangan PPKM Darurat tidak akan bisa selesaikan wabah, pilihannya seperti buah simalakama, mati karena wabah atau mati karena kelaparan," ujarnya.
Maka dari itu, Didi menyarankan PPKM Darurat itu diupayakan dengan versi yang lebih ramah atau berpihak pada masyarakat menengah ke bawah.
Dia menyebut golongan itu yang terdampak karena pandemi Covid-19. "Banyak orang seperti buruh harian atau lepasan yang hanya digaji kalau dia kerja," ujarnya.
Didi menyarankan beberapa langkah hal yang harus dilakukan. Pertama, mengevaluasi strategi kebijakan dan koordinasi antar-lembaga.
Kedua, sosialisasi dan edukasi secara masif tentang penanganan bagi yang terpapar Covid-19 dan pola hidup sehat untuk sukarelawan.
Ketiga, menggali ide dan terobosan baru dalam membuat kebijakan yang tidak banyak bersifat aturan, tetapi bersifat solutif bagi masyarakat yang terkena imbas ditetapkannya aturan itu
Terakhir, mendorong pemerintah bukan hanya mengidentifikasi mereka yang terpapar Covid-19, tetapi juga mengidentifikasi yang terdampak pandemi Covid-19 secara ekonomi dengan alat ukur yang tepat. (ddy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Didi Riyadi menulis surat terbuka soal PPKM Darurat yang ditujukan untuk Presiden Jokowi.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Akbar Yanuar
- Mengintip Spesifikasi Mobil Maung Garuda yang Ditumpangi Prabowo dan Jokowi, Sangar
- Presiden Prabowo Bawa Bobby Tinggal di Istana Negara, Lihat Tuh
- Jokowi Resmi Lengser, Prabowo Kini Menjabat Presiden RI