Didorong Jadi Caketum IKA UB, Cak Fatah Merespons, Pakai Frasa Raksasa Tidur
IKA dapat membersamai alumni muda untuk mencapai karier lebih cepat. Caranya dengan memberikan akses kesempatan pelatihan, pemagangan, sertifikasi profesional, dan kerja.
“Dari alumni untuk alumni," cetusnya.
Menurut dia, IKA UB punya potensi luar biasa untuk menjadi besar. Dilihat dari input misalnya, mahasiswa UB jumlahnya paling besar.
Begitu masuk kampus, dosen UB juga termasuk pemegang paten terbesar. Bukan hanya sekadar penelitian, tetapi sudah berbentuk barang yang mendapat paten yang sebagian besar di home industry.
Artinya karya dosen UB sudah diakui dan sudah terstandar. Kemudian interaksi dosen dan mahasiswa juga bagus.
Terlihat dari kalau ada gelaran PIMNAS, Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional itu yang juara pasti UB.
“Kalau enggak juara 2 pasti juara 1,” ungkapnya.
Nah, menurut dia, untuk memaksimalkan potensi besar itu mudah saja. Cara menghilirisasinya adalah mendorong atau mensinergikan kekuatan alumni.
Salah satu calon ketua umum IKA-UB adalah Sekjen Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Mohammad Zainal Fatah alias Cak Fatah.
- Zulhas: Pemerintah Salurkan 160 Ribu Ton Beras Untuk 16 Juta KPM
- TNI Dikerahkan Untuk Bantu Polri Redam Bentrokan di Puncak Jaya
- Aksi Kamisan Semarang, Soroti Kematian SMK yang Ditembak Polisi
- Kemendagri Berharap Pemda Manfaatkan LMS Pamong Desa
- Kemenperin Gelar Lomba Karya Tulis dan Fotografi Jurnalistik, Simak Ketentuannya!
- Kemendagri Melatih 80.000 Aparatur Desa secara Tatap Maya, 2 Materi Tematik