Diduga Ada Kongkalikong, Pengadaan Sapi Disorot
Selasa, 07 Agustus 2012 – 00:25 WIB
BOROKO - Kelompok Tani Desa Ollot Dua Goyo Kecamatan Bolangitan Barat, mengeluhkan adanya pengadaan ternak sapi Dinas Pertanian Perternakan Perkebunan dan kehutanan (Pertanakbunhut) Bolmut. Mereka mengeluh pengadaan tersebut tidak seperti apa yang diajukan dalam proposal ke Dispertanakbunhut.
"Sapi-sapi betina itu, tidak seperti apa yang telah kami ajukan dalam proposal. Diduga sudah ada kongkalingkong dalam pengadaan," ujar salah seorang Kelompok tani Desa Ollot Dua, Senin (6/8).
Baca Juga:
Menurutnya kelompok Ternak Goyo sendiri mempunya 1 kelompok yang beranggotakan 10 orang. Dalam proposal yang diajukan berbandrol Rp110 juta dengan harga per 1 ekor sapi betina Rp10 juta. Permintaan kelompok dikabulkan dengan memberikan 10 ekor sapi betina serta 1 ekor sapi jantan.
"Kami bersyukur dengan apa yang kami ajukan dikabulkan. Namun, sapi betina yang diberikan diperkirakan harganya hanya 3 jutaan rupiah, bukan sapi yang harganya 10 juta rupiah. Kami merasa kecewa dengan pengadaan tersebut. Kami menduga ada permainan," keluhnya.
BOROKO - Kelompok Tani Desa Ollot Dua Goyo Kecamatan Bolangitan Barat, mengeluhkan adanya pengadaan ternak sapi Dinas Pertanian Perternakan
BERITA TERKAIT
- 23 Personel Polisi di Sumut Dipecat Sepanjang 2024
- Tinjau Sejumlah Lokasi, AKBP Ruri Pastikan Keamanan Selama Libur Nataru di Banyuasin
- Harimau Sumatra Terekam Kamera di Pesisir Barat Lampung, Melintas Dekat Kandang Jebak
- Satlantas Polrestabes Palembang Sediakan 12 Kantong Parkir di Malam Tahun Baru
- Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru Terjebak 2 Jam Dalam Pesawat, Begini Kronologinya
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia