Diduga Ada Penerima Lain Terkait Suap PN Jakpus
jpnn.com - JAKARTA - Dugaan keterlibatan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi Abdurrachman, dalam suap pendaftaran peninjauan kembali di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat masih terus di dalami Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Nurhadi yang sudah dicegah bepergian ke luar negeri itu kembali diperiksa penyidik hari ini. Dia akan diperiksa sebagai saksi tersangka perantara suap Doddy Aryanto Supeno.
Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan berdasarkan informasi yang diperoleh, penyidik menduga pemberian uang terkait perkara yang diurus Doddy tidak hanya sekali.
Bahkan, diduga tidak hanya diberikan kepada satu orang saja, yakni Panitera/Sekretaris PN Jakpus Edy Nasution. "Itu salah satu yang ingin dikonfirmasikan kepada yang bersangkutan (Nurhadi)," ujar Priharsa, Jumat (3/6).
Tak cuma itu, Nurhadi juga akan dikonfirmasi soal temuan uang Rp 1,7 miliar, termasuk dokumen yang disita penyidik saat menggeledah rumahnya di Kebayoran Baru dan ruang kerjanya di MA. Terkait tudingan itu, Nurhadi sudah membantah terlibat kasus ini. (boy/jpnn)
JAKARTA - Dugaan keterlibatan Sekretaris Mahkamah Agung Nurhadi Abdurrachman, dalam suap pendaftaran peninjauan kembali di Pengadilan Negeri Jakarta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamenhub Suntana Pantau Kelancaran Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Libur Natal, TMII Dipadati Lebih dari 12 Ribu Pengunjung
- Juru Dakwah Bakal Disertifikasi, Wantim MUI Memberi Masukan
- Libur Natal, Taman Margasatwa Ragunan Dipadati Lebih dari 35 Ribu Pengunjung
- Riza Patria Pastikan Kemendes PDT Kawal Relokasi Korban Tanah Bergerak di Sukabumi