Diduga Ada Permainan Penjualan Tiket
Sabtu, 04 Juni 2011 – 09:25 WIB
MAKASSAR -- Konsorsium Liga Primer Indonesia (LPI) bulan ini akan melakukan audit terhadap bagian tiketing PSM Makassar. Pasalnya, diduga kuat terjadi banyak kebocoran dalam penjualan tiket pertandingan kandang PSM. Hanya saja, kalau dirata-ratakan jumlahnya mencapai 8.000 penonton. Sementara tiket yang terjual hana 3.000 lembar. Dengan demikian, sudah jelas terjadi kebocoran pada penjualan tiket. Hal ini tidak dibantah Sekretaris Stadion Andi Mattalatta yang juga bagian tiketing PSM, Kadir Hasyim.
Data diperoleh, dalam sekali pertandingan tiket PSM yang terjual hanya 3.000 lembar dari total 10 ribu lembar tiket yang dicetak Konsorsium LPI. Untuk pemasukan, paling tinggi hanya Rp19 juta. Jika dibandingkan saat PSM mentas di Indonesia Super League (ISL), jelas sangat jauh berbeda bagaikan langit dan bumi.
Baca Juga:
Sekadar perbandingan, saat bermain di ISL pemasukan kandang PSM rata-rata dalam sekali pertandingan sebesar Rp300 juta. Sedangkan jumlah tiket yang terjual sebanyak 20 ribu lembar. Selama di LPIl, penonton yang hadir di Stadion Andi Mattalatta memang cukup minim.
Baca Juga:
MAKASSAR -- Konsorsium Liga Primer Indonesia (LPI) bulan ini akan melakukan audit terhadap bagian tiketing PSM Makassar. Pasalnya, diduga kuat terjadi
BERITA TERKAIT
- Hasil Practice MotoGP Barcelona, Top 10 Langsung ke Kualifikasi Utama
- Timnas Indonesia vs Jepang: Samurai Biru Melukai Garuda
- Susunan Pemain Indonesia vs Jepang: Sayuri dan Ridho jadi Starter
- Hasil FP1 MotoGP Barcelona Mengejutkan, Bukan Martin atau Pecco Paling Kencang
- Petuah Marc Klok kepada Timnas Indonesia saat Menghadapi Jepang
- Indonesia vs Jepang: Begini Prediksi Pelatih Persib Bojan Hodak