Diduga Akibat Arus Pendek, Studio TV One Kebakaran
jpnn.com - KEPANIKAN mewarnai Studio TV One di Pulo Gadung, Jakarta Timur, Selasa (24/12) sore. Kebakaran sejak pukul 17.30 WIB itu diduga akibat konsleting listrik. Petugas pemadam yang tiba ke lokasi akhirnya berhasil memadamkan api di studio TV milik Aburizal Bakrie tersebut.
Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur, Mulyanto mengatakan, kebakaran tersebut diduga berasal dari arus pendek listrik. ”Api berhasil dikuasai sekitar pukul 18.00 wib oleh 24 mobil pemadam,” kata dia Mulyanto.
Mulyanto belum dapat memastikan apakah api telah padam seluruhnya. Dia hanya mengungkapkan, kepulan asap tebal diduga membakar karpet peredam studio TV.
”Bau asam, seperti karpet terbakar. Terlalu gelap karena asapnya tebal, api sudah padam, tapi karena terlalu gelap jadi belum dapat dipastikan masih ada api atau tidak”, tuturnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Seluruh karyawan yang sedang bekerja berhasil dievakuasi dan berada di luar area. Akibat kebakaran ini, siaran langsung "Kabar Petang" sempat terhenti lantaran asap tebal memenuhi ruang panel studio. Sementara karyawan yang tengah bekerja langsung berhamburan ke luar.
”Makanya siaran langsung mati karena asapnya yang mengepul masuk ke Ruang Panel Studio. Biar nggak ada apinya tapi asap masuk ke dalam bisa bahaya juga. Sejauh ini semua berhasil dievakuasi,” kata Abet, salah seorang karyawan TV One di lokasi kejadian.
Menurutnya, yang terbakar merupakan gedung studio yang sedang direnovasi. Saat kebakaran terjadi sekitar pukul 17.00, TV One sedang menyiarkan program Kabar Petang. Presenter yang sedang memandu acara tersebut sempat mengira adanya berita kebakaran di lokasi lain yang harus segera disiarkan.
”Begitu kebakaran, lagi tayang kabar petang kejadian. Kami kasih tahu kepada presenter yang syuting malah dikira ada berita kebakaran. Padahal itu studio sebelah lagi kebakaran,” tuturnya.
KEPANIKAN mewarnai Studio TV One di Pulo Gadung, Jakarta Timur, Selasa (24/12) sore. Kebakaran sejak pukul 17.30 WIB itu diduga akibat konsleting
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS