Diduga Ambruk Karena Kelalaian
Jumlah Korban Tewas Terus Bertambah
Sabtu, 26 November 2011 – 20:31 WIB
JAKARTA—Ambruknya jembatan Kutai Kertanegara, diduga penyebab utamanya adalah kelalaian. Meski terhitung masih muda, yakni 11 tahun dari perkiraan kekuataan 100 tahun sebuah jembatan, namun jembatan yang melintasi sungai Mahakam ini sudah beberapa kali mengalami perbaikan. Bahkan saat kejadian, Sabtu (26/11), sedang dilakukan perbaikan jembatan tanpa menutup jalur lalu lintas yang ada.
‘’Karena terlihat pondasinya sendiri masih utuh, sementara kami menduga penyebabnya karena perawatan jembatan yang tidak sesuai prosedur. Terutama terhadap pilar-pilar penghubung jembatan,’’ kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PU, Djoko Murjanto di Jakarta.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) DR Sutopo Purwo Nugroho, membenarkan perihal terjadinya penurunan status kekuatan kontruksi jembatan karena beban kendaraan.
‘’Untuk mengetahui kepastian penyebab runtuhnya jembatan BNPB telah meminta Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk melakukan audit teknologi pada jembatan tersebut segera,’’ jelas Sutopo dalam keterangan persnya.
JAKARTA—Ambruknya jembatan Kutai Kertanegara, diduga penyebab utamanya adalah kelalaian. Meski terhitung masih muda, yakni 11 tahun dari
BERITA TERKAIT
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi
- Innalillahi, 4 Santri Meninggal Tertimbun Tanggul Kolam Roboh di Sukabumi
- Sejumlah Desa di Banyumas Masih Terdampak Kekeringan
- 390 PPPK 2021 Gowa Dapat Perpanjangan SK, Adnan Purichta Ichsan Beri Pesan Tegas
- PPPK Jangan Khawatir dengan Masa Depannya, yang Bilang Pejabat Penting