Diduga Bunuh 2 Wanita di Kamar Hotel, Aipda RS Terancam Hukuman Berat

jpnn.com, MEDAN - Oknum Polri di Polres Pelabuhan Belawan di Sumatera Utara Aipda RS terancam hukuman berat terkait kasus pembunuhan dua wanita bernama Rizka Fitria dan Aprilia Cinta.
"Tersangka dikenakan pasal 340 juncto pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara," kata Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, di Medan, Senin (1/3).
AKBP Nainggolan menegaskan bahwa saat ini tersangka Aipda RS sudah ditahan dan diperiksa. “Kami tegas dan profesional meski pelakunya oknum anggta polisi,” kata Nainggolan.
Sebelumnya, pembunuhan yang diduga dilakukan Aipda RS dilatarbelakangi rasa sakit hati, yang diawali dari pertemuannya dengan Fitria.
Saat itu Fitria meminta RS untuk menyampaikan titipan kepada tahanan di sel Markas Polres Pelabuhan Belawan.
Kemudian pada Sabtu (20/2), Fitria bersama Cinta mendatangi RS menanyakan perihal titipan tersebut di salah satu hotel di Jalan Jamin Ginting, Medan.
Mereka berdua bisa sampai ke hotel setelah dipaksa RS.
Alasan RS, untuk menyelesaikan perselisihan di antara mereka yang terjadi sebelumnya.
Di hotel tersebut, Fitria dan Cinta dibunuh dengan cara dicekik.
Polda Sumut memastikan pihaknya akan bersikap tegas dan profesional meskipun pelaku merupakan oknum anggota Polri.
- Rebutan Tanah Warisan, Adik Bunuh Kakak Kandung
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Sadis di Dumai, Oh Ternyata
- Kapolda Sumut & Ketua Bhayangkari Jenguk Bocah Korban Penganiayaan Asal Nias Selatan
- Imam Ghozali yang Bunuh Ibu Kandung di Semarang Dikenal Temperamental
- Pembunuh Sadis di Dumai Ditangkap Beberapa Jam setelah Kejadian, Ini Motifnya
- Ibu Dibunuh Anak Kandung Pakai Senjata Tajam di Semarang