Diduga Lakukan Pelecehan, Kades Ungga Didemo Warga dan Diminta Bersumpah
jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Sejumlah massa menggelar unjuk rasa di depan Kantor Desa Ungga, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (7/3/2023).
Massa marah karena Kepala Desa Ungga Suasto Adiputro Armin diduga melakukan pelecehan seksual terhadap A, 19, lewat aplikasi WhatsApp.
"Tangkap kepala desa hari ini, karena dia dengan sengaja membawa senjata tajam," kata kordinator aksi Apriadi Abdi Negara dalam orasinya.
Menurut Abdi, sikap Suasto yang dengan sengaja membawa senjata tajam ke kantor tersebut telah masuk ke ranah pidana.
Dia pun dengan tegas meminta aparat keamanan untuk mengamankan Suasto karena telah membawa senjata tajam.
"Ini jelas pidana, Pak Polisi, karena dia (Kades) membawa senjata tajam pada saat warga menyampaikan aspirasi," tegas Abdi.
Untuk meredam emosi massa aksi, Abdi meminta kepada aparat keamanan untuk segera membawa mobil itu keluar dari lokasi aksi.
Baginya, dengan ditemukan senjata tajam oleh warga itu membuat massa menjadi marah. Karena seolah ditantang oleh Kepala Desa.
Kepala Desa Ungga Suasto Hadiputro Armin diketahui membawa senjata tajam (sajam) saat didemo warganya di kantor Desa setempat, pada Selasa (7/2).
- Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa, Oknum Kades di Jember Ditahan Polisi
- Mahasiswi Mengaku Korban Pelecehan Seksual Manajer BUMN Cabut Laporan, Alasannya
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Manajer BUMN Diduga Lecehkan Mahasiswi Magang di Semarang
- Para Kades Kembali Diingatkan Bersikap Netral di Pilkada 2024