Diduga Selewengkan Dana Bos, Kepala SDN Mustika Jaya Dicopot
jpnn.com - BEKASI – Kepala SDN Mustika Jaya di Kota Bekasi berinisial AS dicopot dari posisinya. Penyebabnya, AS diduga telah menyelewengkan dana bantuan operasional (BOS) sejak tahun 2013 sampai 2014.
”Selama ini kebutuhan sekolah seperti buku pelajaran dan biaya foto copy selalu kami yang nanggung. Kepala sekolah tidak pernah transparan terkait penggunaan anggaran, ” kata Supariyanto, Wali Murid SDN Mustika Jaya Selasa (16/9).
Menurut Supariyanto, selama AS menjabat menjadi Kepala SDN Mustika Jaya, pihak sekolah tidak pernah menjelaskan alasan minimnya fasilitas. Bahkan, murid-murid di SD itu sudah hampir dua tahun bolak-balik untuk fotokopi buku pelajaran karena buku yang katanya gratis hingga sekarang tidak ada. “Sebentar lagi UN (ujian nasional, red), maka kami minta kepala sekolah ditindak,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Inspektorat Kota Bekasi, Cucu Syamsudin mengatakan, pihaknya telah menemukan dana penyelewengan BOS di SD Mustika Jaya sebesar Rp 70 juta. Dana BOS itu bersumber dari pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Jawa barat dan Pemerintah Kota Bekasi. ”Pemeriksaan kami masih berjalan, belum selesai semua,” jelasnya.
Rencananya, semua hasil pemeriksaan pihak inspektorat akan diserahkan ke pihak Kejaksaan Negeri Bekasi untuk diproses secara hukum. Namun, pihak inspektorat belum mengetahui modus AS dalam menyelewengkan dana BOS. ”Karena, kami belum mengetahui untuk kepentingan apa,” ujarnya.
Terpisah, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah Kota Bekasi, Roro Yoewati, mengatakan, AS sudah diberhentikan sejak kemarin (16/9). “Saat ini statusnya masih sebagai guru biasa,” jelasnya.(jpnn)
BEKASI – Kepala SDN Mustika Jaya di Kota Bekasi berinisial AS dicopot dari posisinya. Penyebabnya, AS diduga telah menyelewengkan dana bantuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS