Diduga Terpapar Virus Corona, Ribuan Peserta Acara Dakwah di Malaysia Masuk Pemantauan

jpnn.com, KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia tengah melacak sekitar 5 ribu orang yang menghadiri acara dakwah di sebuah masjid di Kuala Lumpur beberapa pekan lalu. Orang-orang tersebut diduga telah terpapar virus corona sehingga perlu dites untuk memastikan.
Pelacakan kontak dilakukan setelah seorang warga Brunei Darussallam yang hadir di acara itu dinyatakan positif corona pada Selasa (10/3). Pria 53 tahun itu adalah kasus pertama di Brunei, sehingga kemungkinan besar dia terjangkiti virus corona di luar negeri.
"Berdasarkan informasi awal, acara keagamaan itu dihadiri oleh sekitar 10.000 orang dari beberapa negara, termasuk Malaysia," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah.
"Kementerian Kesehatan meminta semua orang yang hadir pada acara itu bekerja sama dengan para petugas kesehatan untuk memastikan bahwa COVID-19 tidak terus menyebar di kalangan masyarakat mereka."
Pada Rabu, Malaysia melaporkan 20 kasus baru infeksi virus corona sehingga jumlah keseluruhan mencapai 149. (ant/dil/jpnn)
Pemerintah Malaysia tengah melacak sekitar 5 ribu orang yang menghadiri acara dakwah di sebuah masjid di Kuala Lumpur beberapa pekan lalu
Redaktur & Reporter : Adil
- Pantai Hospital Ayer Keroh, Pilihan Pasien Indonesia untuk Layanan Medis Tingkat Lanjut
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Terima Kunjungan Delegasi Malaysia & Kamboja, Bea Cukai Memperkuat Kerja Sama Bilateral
- Jenazah Victor Maruli Korban Penembakan di Malaysia Tiba di Kualanamu
- BAMTC 2025: Indonesia Raih Modal Sempurna Sebelum Jumpa Malaysia
- Calon Lawan Berat Indonesia di Fase Grup BAMTC 2025, Punya Orang Dalam