Didukung Rusia, Ratusan Ribu Warga Cechnya Protes Kartun Nabi Muhammad

jpnn.com - CHECHNYA - Ratusan ribu orang beraksi melakukan protes di Grozny, Chechnya, Rusia, Senin (19/1) siang waktu setempat. Aksi ini ditujukan terhadap Charlie Hebdo yang kembali menerbitkan kartun Nabi Muhammad, sepekan setelah media satire itu mendapat serangan brutal yang menewaskan 12 orang.
Demonstran bukan saja muslim, namun datang juga dari kelompok retorika anti-barat. Dilaporkan juga, aksi massa ini didukung oleh Kremlin (pemerintahan Rusia), mengingat pemimpin aksi adalah Presiden Chechnya, Ramzan Kadyrov yang memimpin negara konstituen federasi Rusia itu dengan dukungan penuh Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Di sepanjang jalan Grozny, berkumandang teriakan Allahu Akbar dan juga teriakan dan kritikan anti-Barat. Mayoritas dari mereka membawa poster bertuliskan I Love my Prophet Nabi Muhammad. Demonstrasi ini berjalan tertib dan diawasi dengan layanan keamanan hingga dari udara.
"Jika diperlukan, kami siap mati untuk menghentikan siapa pun yang berpikir bahwa Anda tidak bertanggung jawab karena sudah mencemari nama nabi," kata Kadyrov, seperti dilansir Reuters, Senin (19/1).
"Kau dan aku melihat, media di Eropa dan para politisinya berlindung di bawah slogan palsu tentang kebebasan berbicara, demokrasi dengan memberitakan secara vulgar, kasar dan menghina perasaan keagamaan ratusan juta orang yang punya kepercayaan," imbuh Kadyrov. (adk/jpnn)
CHECHNYA - Ratusan ribu orang beraksi melakukan protes di Grozny, Chechnya, Rusia, Senin (19/1) siang waktu setempat. Aksi ini ditujukan terhadap
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Siapa Pemegang Kendali Vatikan Sepeninggal Paus dan Bagaimana Memilih Penggantinya?
- Sede Vacante, Masa ‘Kursi Kosong’ setelah Paus Vatikan Wafat
- Setahun Sebelum Meninggal, Paus Fransiskus Sederhanakan Liturgi Pemakaman Kepausan
- Kabar Duka, Paus Fransiskus Meninggal Dunia
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global