Digelar Di JIExpo Kemayoran, CIEIE EPSE 2024 Resmi Dibuka
Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Vinsensius Jamelu menekankan relevansi dan strategisnya kerjasama antara Indonesia dan China.
Tak hanya dalam pertukaran barang, tetapi juga dalam teknologi dan inovasi.
"Acara ini dapat meningkatkan daya saing UMKM Indonesia, menciptakan lapangan kerja, dan berkontribusi bagi perekonomian. Semoga pameran ini dapat menghasilkan transaksi baru dan mempererat hubungan kedua negara," ucap Vinsensius Jamelu.
Dalam kesempatan yang sama, Jason Xiong, Director of Department of Convention and Exhibition China Council for the Promotion of International Trade (CCPIT) Commercial Sub-Council menyoroti tujuan utama CIEIE EPSE 2024.
Yakni, memperkuat perdagangan bilateral antara China dan Indonesia dengan menciptakan peluang kerja sama yang berkelanjutan.
Menurutnya, e-commerce di China berkembang sangat pesat, dan pameran ini diharapkan dapat mempertemukan perusahaan, pejabat pemerintah, serta pakar industri untuk memajukan perdagangan swasta maupun investasi.
Dia menyebut, tahun ini pameran tersebut dua kali lebih besar dibandingkan tahun lalu, dengan hampir 400 perusahaan berpartisipasi.
"Kami telah merancang serangkaian kegiatan khusus untuk UKM Indonesia, termasuk forum strategis e-commerce lintas negara dan pertemuan tatap muka antara pembeli dan penjual," tutur Jason Xiong.
Pameran China International E-Commerce Industry Expo dan Indonesia E-Commerce Product Sourcing Exhibition (CIEIE EPSE 2024) digelar di JIEXPO Kemayoran.
- Business Matching PaDi UMKM Cetak Transaksi Fantastis dalam Sehari, Sebegini Jumlahnya
- BRI Buka Rangkaian UMKM EXPO(RT) dan Microfinance Outlook 2025
- Menko Airlangga Hartarto Tegaskan Komitmen Pemerintah Mendorong UMKM Naik Kelas
- Legislator Minta Pemerintah Lebih Perhatian pada Industri Kripto
- PNM Siap Dukung UMKM Punya Sertikat Halal
- Dukung Pertumbuhan Ekonomi, TDN Ekspansi ke Semarang