Digelontor Cabai, Harga Turun
Jumat, 19 Juli 2013 – 05:50 WIB
SURABAYA-Operasi pasar diklaim dapat menurunkan harga komoditas yang tengah melonjak. Seperti yang dilakukan Bulog Divre Jatim bekerja sama dengan Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Jatim menggelar operasi pasar untuk cabai rawit. Beberapa minggu terakhir harga cabai berada di puncak yakni mencapai Rp 70.000 per kg. Kemudian, setelah dilakukan operasi pasar merambat turun hingga Rp 44.000 per kg. Saat turun, operasi pasar ditiadakan. Setelah itu pasar tetap dibiarkan sampai harga naik lagi di kisaran Rp 46.000. "Nah sekarang harga cabai Rp 53.000 per kg," katanya.
Kepala Disperindag Jatim Budi Setiawan mengatakan operasi pasar yang digelar untuk komoditas cabai bersifat sementara. Artinya, ketika harga tinggi, pasar digerojok dengan cabai rawit dengan harga lebih rendah daripada harga pasaran. Kemudian, setelah harga bergerak turun, kegiatan operasi pasar dihentikan.
"Saat ini operasi pasar untuk cabai hit and run, jadi ketika harga naik, diadakan operasi pasar, sedangkan ketika sudah turun dibiarkan. Harga cabai pada Sabtu, Minggu dan Senin kemarin bergerak turun. Bahkan kalau dibanding sebelum-sebelumnya penurunannya signifikan," katanya kemarin (18/7).
Baca Juga:
SURABAYA-Operasi pasar diklaim dapat menurunkan harga komoditas yang tengah melonjak. Seperti yang dilakukan Bulog Divre Jatim bekerja sama dengan
BERITA TERKAIT
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Shell Membantah Bakal Tutup SPBU di Indonesia
- BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan