Dihantam Gelombang, Kapal Nelayan Natuna Tenggelam
jpnn.com, NATUNA - Dihantam gelombang di Perairan Kecamatan Pulau Panjang, satu unit kapal pompong nelayan Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau tenggelam.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat pagi (16/2). "Pompong nelayan ukuran tiga GT," kata Kepala Seksi (Kasi) Operasi Kantor Basarnas Natuna Budiman saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu.
Pompong tersebut, kata dia, diawaki oleh dua orang yang merupakan warga Pulau Panjang.
"Kapal mereka tenggelam dalam perjalan dari Serasan ke Pulau Panjang," ujarnya.
Meski demikian, tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut, pasalnya korban erhasil di selamatkan oleh nelayan setempat.
"Selamat semua, korban ditemukan terapung dengan fiber," ungkap Budiman.
Dia menjelaskan pada saat kejadian pihaknya juga telah menurunkan tim untuk mengevakuasi korban.
"Tim dari Serasan sudah bergerak, namun sentengah perjalanan menuju lokasi tim putar balik ke pelabuhan Serasan karena mendapat informasi bahwa korban sudah ditemukan," katanya.
Kapal nelayan tenggelam setelah dihantam gelombang di Perairan Kecamatan Pulau Panjang, Natuna.
- 2 Nelayan Hilang di Peraian Budong-budong, Basarnas Mamuju Kerahkan KN SAR Parikesit
- Berbekal Inovasi, Nawakara Jadi Garda Terdepan Penyelamatan Bencana di Indonesia
- Seorang Wisatawan Hilang Diterjang Ombak Besar di Pantai Anyer
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Sempat Dinyatakan Hilang Selama 2 Hari, Nelayan di Ternate Ditemukan Selamat
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh