Dihipnotis, Perhiasan 40 Gram Dipreteli
jpnn.com - KARAWANG - Seorang ibu paruh baya menjadi korban hipnotis saat akan berbelanja di salah satu pusat perbelanjaan di Karawang. Seluruh perhiasan korban sekitar 40 gram emas dipreteli. Pelaku diduga satu pria dan satu wanita. Hal itu terjadi sesaat setelah korban turun dari angkutan kota.
Korban bernama Cituih, 60, warga warga Kampung Pundong RT 03/03, Kelurahan Palumbonsari, Kecamatan Karawang Timur. Ia mengatakan, peristiwa tersebut berawal dirinya hendak pergi untuk berbelanja untuk keperluan sehari-hari ke Carrefour sekitar pukul 10.00 WIB. Tetapi saat turun dari angkot di pusat perbelanjaan itu, dia bertemu dengan para pelaku yang berpakaian rapih.
“Para pelaku kemudian berpura-pura menyapa dengan cara bersalaman dan setelah itu langsung mengajaknya ke sebuah kendaraan minibus jenis Avanza berwarna silver di pinggir jalan,” ujarnya, Rabu (1/10).
Kemudian setelah diajak kedua orang pelaku penawarinya brosur sebuah perumahan namun tidak jelas alamatnya. Saat disuruh melihatnya kemudian korban langsung merasa pusing dan seingatnya para pelaku itu langsung meminta perhisan berupa kalung gelang anting dan cincin. “Mereka bilang, ini perhisannya buat saya (pelaku) saja ibu tidak apa-apa kan, setelah itu dirinya tidak tahu apa-apa lagi,” jelasnya.
Setelah dihipnotis, korban pulang dianter oleh salah seorang tukang beca ke rumahnya. Kemudian saat di rumahnya salah satu anak korban sempat menanyakan keadaan korban yang keliatan seperti orang linglung. Setelah di periksa perhiasan yang di pakai korban telah raib akibat dihipnotis.
Menurut penjelasan dari keluarga korban, salah satu anaknya itu memang berniat akan membeli rumah sehingga korban mau diajak melihat penawaran dan brosur oleh pelaku yang pada saat itu menyamar menjadi sales atau marketing.
Akibat kejadian tersebut kini korban yang sehari-harinya merupakan ibu rumah tangga tersebut harus menderita kerugian hingga puluhan juta rupiah.(rie/man)
KARAWANG - Seorang ibu paruh baya menjadi korban hipnotis saat akan berbelanja di salah satu pusat perbelanjaan di Karawang. Seluruh perhiasan korban
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri