Dihipnotis, Tabungan Haji Dikuras
Minggu, 05 Agustus 2012 – 13:37 WIB
PONTIANAK - Kejahatan dengan melakukan hipnotis atau gendam kepada korbannya beraksi di Pontianak. Isi tabungan korban yang kehilangan kesadaran dirinya dikuras sebesar Rp6 juta. Pelaku berpura-pura hendak menyalurkan sejumlah sumbangan ke panti asuhan dan masjid. Tapi karena tidak mengenal medan, pelaku minta alamat panti asuhan dan masjid mana saja yang bisa ia sumbang. "Saya bilang tidak tahu. Lalu ada pria tinggi besar menghampiri. Saya bilang, tanya saja bapak ini. Tapi rupanya pria yang datang tadi komplotannya juga. Setelah itu, kesadaran saya semakin melemah," kata korban. Selain mau menyumbang masjid, pelaku juga mengaku mau ke Ketapang bertemu Hamzah Haz dan memberikan suvenir berupa jam emas bertakhtakan permata. "Saya dilihatkan jam itu. Saat saya lihat, warnanya berkilau. Jamnya ada dua," kata korban.
Aksi gendam itu terjadi Kamis (2/8) pagi di Jalan Veteran, Pontianak. Korban yang minta identitasnya tidak disebutkan ini berjalan seorang diri hendak ke Pasar Flamboyan.
Baca Juga:
Tak jauh dari Restoran Fajar, perempuan berusia lanjut ini dikagetkan dengan tepukan di pundak oleh seorang pria yang tak ia kenal. Dari sini, musibah itu bermula. Setelah pundak korban ditepuk, pria tersebut mengenalkan diri. Pria itu mengaku dari Brunei Darussalam. Logat bicaranya Melayu. "Dia memanggil saya Mak Cik dan bilang kalau saya mirip ibunya. Pria itu berusia sekitar 40 tahunan. Berperawakan sedang," kata korban.
Baca Juga:
PONTIANAK - Kejahatan dengan melakukan hipnotis atau gendam kepada korbannya beraksi di Pontianak. Isi tabungan korban yang kehilangan kesadaran
BERITA TERKAIT
- Eks Anggota TNI Tewas Dibunuh, 7 Pelaku Masih Diburu
- Todongkan Airsoft Gun di Loket Parkir, PNS KSOP Bakauheni Tersangka
- Todong Petugas Loket Parkir Pakai Airsoft Gun, PNS KSOP Bakauheni Ditangkap Polisi
- Bos Rental Mobil Tewas Ditembak Oknum TNI AL, Penyewa Kendaraan Tersangka
- Ajat Supriatna, Penyewa Mobil Kasus Penembakan di KM 45 Tol Tangerang Ditetapkan Tersangka
- Tegur Pemuda Lagi Mabuk, Anggota Banser Tasikmalaya Dianiaya, Kritis