Dihipnotis, Tabungan Haji Dikuras
Minggu, 05 Agustus 2012 – 13:37 WIB
Sejurus kemudian, pria tinggi tersebut dan mengaku anggota dewan itu berniat membeli yang satunya. Namun pelaku tidak memberikannya. "Orang yang mengaku dari Brunei itu bilang kalau jam yang satunya itu seharga Rp150 juta. Dia bilang jam yang satunya itu akan dikasikan ke saya karena sudah anggap sebagai ibunya. Dia berpesan nanti setelah dijial uang Rp130 juta terserah saya mau disumbangkan ke masjid atau panti mana saja dan Rp20 juta disuruh simpan," kata korban.
Baca Juga:
”Setelah melihat jam itu entah kenapa saya seakan tunduk dengan orang itu dan menuruti perkataannya," lanjut korban.
Setelah hipnotis semakin merasuk, pelaku menanyakan korban apakah punya uang. "Saya hanya dapat berkata, ya, ya, dan iya. Saya bilang ada tabungan Rp6 juta. Itu uang untuk bekal naik haji. Saya menyebut itu di luar kendali saya," kata korban.
Pelaku pun langsung menyuruh korban mengambil buku tabungannya di rumah. Ditemani pria yang mengaku anggota dewan itu, korban diantar menggunakan mobil sampai di depan gang rumah.
PONTIANAK - Kejahatan dengan melakukan hipnotis atau gendam kepada korbannya beraksi di Pontianak. Isi tabungan korban yang kehilangan kesadaran
BERITA TERKAIT
- Pengakuan Pihak Sekolah & Tetangga Korban Penembakan Bripka R: Kaget Korban Disebut Kreak
- Polisi Gelar Prarekonstruksi Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Kok Tidak di Depan Paramount Village?
- Tegas, Bea Cukai Tindak Puluhan Ribu Ekor Benih Bening Lobster di Lampung Selatan
- Bripka R Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Disebut Pakai Narkoba, Kombes Irwan Bilang Begini
- Gudang Miras Ilegal Diduga Milik Petinggi Partai Digerebek, Polres Tangsel: Proses Hukum Terus Berjalan
- Polri Tukar Buron Judol Handoyo Salman dengan DPO Filipina