Dihipnotis, Uang Rp34 Juta Amblas
Senin, 30 Mei 2011 – 00:03 WIB
![Dihipnotis, Uang Rp34 Juta Amblas](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Dihipnotis, Uang Rp34 Juta Amblas
BATAM - Jumat (27/5) lalu benar-benar menjadi hari yang sial bagi Yayah Fatimah, warga Tiban Koperasi, Batam. Ia harus kehilangan uang tabungannya sebanyak Rp34 juta lantaran dihipnotis tiga begundal di Nagoya Hill sekitar pukul 11.30 WIB. Dalam perjalanan, pelaku menunjukan satu buah jam tangan warna keemasan merek Rolex dan satu unit laptop. Barang-barang ini ditawarkan kepada korban. Awalnya korban tak tergiur. Namun satu dari tiga pria tersebut yang diduga masih rekan korban berpura-pura membeli laptop yang ditawarkan pelaku lainnya.
Ibu rumah tangga kelahiran Garut, 57 tahun silam ini adalah satu dari sederet korban hipnotis para pria dengan gaya perlente yang hingga saat ini belum terjamah polisi. Wanita paruhbaya yang tinggal di Blok N nomor 25 perumahan Tiban Koperasi ini mengaku baru beberapa menit berada di mall terbesar di kawasan Nagoya tersebut sendirian. Tiba-tiba, kata dia saat melapor di Mapolresta Barelang, akhir pekan lalu, tiga pria tak dikenal dengan penampilan perlente menghampiri dan menanyakan alamatnya.
Baca Juga:
Tanpa curiga, korban terlibat obrolan singkat. Satu dari tiga pelaku langsung menawarkan barang-barang elektronik seperti laptop dan jam tangan. Tanpa sadar, ia tiba-tiba diajak pelaku untuk naik ke sebuah mobil kijang warna hitam yang tidak diingat plat nomor polisinya.
Baca Juga:
BATAM - Jumat (27/5) lalu benar-benar menjadi hari yang sial bagi Yayah Fatimah, warga Tiban Koperasi, Batam. Ia harus kehilangan uang tabungannya
BERITA TERKAIT
- Sukurin, Maling Motor Terjebak di Plafon Rumah Warga
- Sepasang Kekasih Pelaku Pembunuhan Divonis Bui Seumur Hidup
- Kronologi Duel Pelajar di Semarang Berujung Maut, Satu Tewas Dibacok
- Apes, Maling Terperosok di Genteng Rumah, Lihat Tuh!
- 4 Pencuri Buah Sawit Pak Kades Baru Akhirnya Diringkus
- Cara Mbah Dukun Mengobati Pasiennya, Datang Malam Hari, Memeluk, dan Seterusnya