Diikuti 12.576 Orang, Senam SKJ Djadoel Kemenpora-Wonosobo Raih Penghargaan MURI
BACA JUGA: Daftar 20 Pemain yang Diboyong Barito Putera Hadapi PSIS Semarang
"Itu hanya salah satu cara mengajak orang untuk bergerak di mana senam itu macam-macam, tapi kalau hanya itu-itu terus perlu adanya variasi gerak. Kita tawarkan jadul karena ada masa lalu yang keren jaman dulu dan itu sangat mengenang karena itu begitu populer di masa lalu."
"Senam yang lain juga ada kita ciptakan, seperti untuk lansia, senam buat pelajar, senam santri dan macam-macam pilihan, bahkan senam kreasi setiap daerah berkembang," sambungnya.
Disisi lain, Raden Isnanta juga mengatakan jika upayanya ini bersama pemerintah daerah, semata-mata hanya untuk mengajak masyarakat untuk bergerak berolahraga, apapun olahraganya.
"Jangan ada alasan lagi tidak punya waktu untuk tidak bergerak berolahraga meski hanya beberapa menit, di kantor bisa, sambil rapat diselingi sebentar untuk bergerak berolahraga, bahkan di sidang PBB, rapat diberhentikan sejenak untuk bergerak berolahraga, sehingga kebugaran kita terjaga," ucap pria asli Kulon Progo itu. (jpg/jpnn)
Wonosobo kembali sukses mencatatkan diri di musium rekor Indonesia (MURI), melalui kegiatan olahraga bertajuk Senam Kebugaran Jasmani (SKJ) Djadoel, dengan jumlah peserta senam terbanyak, hingga mencapai sekitar 12.576 peserta.
Redaktur & Reporter : Budi
- Gagas Program Jumandi, Kemenpora Gandeng Komdigi untuk Perkuat Kampanye Antijudol
- Kemenpora Raih Peringkat Pertama Monev KIP, Dinobatkan Badan Publik Terbaik Nasional Arkaya Wiwarta Prajanugrah 2024
- Kemenpora Apresiasi Program Kawani Academy Gelar Pelatihan Public Speaking untuk Pemuda
- Kemenpora Gaungkan Perang Melawan Judi Online di Penutupan Pesta Prestasi 2024
- UFC Fight Night Siap Digelar di Indonesia Arena Tahun Depan, Catat Waktunya!
- Menpora Ajak Semua Pihak Gelar Lebih Banyak Acara Kepemudaan & Olahraga Agar Pemuda Tak Main Judol