Diinjak Gajah, Petani Tewas
Jumat, 16 Juli 2010 – 12:49 WIB
Kapolsek Pinggir melalui Kanit Reskrim Bripka Salahudin Manik yang dikonfirmasi kemarin membenarkan telah berlakunya insiden maut tersebut. Menurut Manik, begitu mendapat laporan, anggotanya langsung turun ke TKP sekitar jam 08.30 WIB. Olah TKP pun dilakukan. Petugas juga mengamankan pakaian korban sebagai barang bukti.
Disebutkan Manik, rencana semula, pihak kepolisian ingin membawa korban ke rumah sakit untuk keperluan visum et repertum. Namun atas permintaan pihak keluarga, hal itu tak jadi dilaksanakan. "Pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian korban yang meninggal akibat diinjak gajah itu. Mereka menilai itu murni musibah yang pelakunya adalah gajah," kata Manik lagi.
Jenazah korban yang tewas diinjak gajah itu langsung diselenggarakan dan dikebumikan sebagaimana mestinya Kamis kemarin. Ratusan warga dan sanak famili silih berganti datang melayat ke rumah duka pertanda semua ikut berduka mendalam atas musibah yang menimpa keluarga Purwo Atmojo.
Kades Muara Basung Al-Azmi yang tengah mengantar ibunya berobat ke Jakarta akibat menderita hipertensi cukup merisau, saat dihubungi kemarin mengaku turut berduka mendalam atas musibah tak terduga yang menimpa warganya itu. Al-Azmi berharap hal serupa tak akan terulang lagi di masa datang.
PINGGIR- Perseteruan warga dengan kawanan gajah liar Sumatera terus memakan korban. Kalini adalah Marsini (63) warga Jalan Waliseno RT 5 RW 1 Dusun
BERITA TERKAIT
- Sopir Travel di Riau Rekayasa Kasus Perampokan, Diduga Hindari Penarikan Leasing
- Peredaran 1,18 Juta Batang Rokok Ilegal Digagalkan Bea Cukai Langsa, 2 Pelaku Ditangkap
- Penjelasan PT PEU Terkait Kisruh di Koperasi BMS, Oh Ternyata
- Kelelahan Saat Mendaki Gunung Banda Neira, 3 Mahasiswa Unpatti Dievakuasi Tim SAR Gabungan
- Anak di Bangka Hilang Diduga Diterkam Buaya Saat Mandi
- 525 Honorer Lulus Seleksi PPPK 2024 Tahap I PPU, Segera Isi DRH & Kelengkapan Dokumen