Dijerat KPK, Gubernur Riau Pilih Fokus Kerja
Minggu, 10 Februari 2013 – 01:41 WIB
Apakah Rusli menduga ada pesanan olitik di balik penetapannya sebagai tersangka? Politisi Golkar itu menyodorkan jawaban diplomatis. "Saya tidak mau ke ranah tersebut. Cukuplah saya yang tahu kalau soal itu," kelitnya.
Baca Juga:
Ditegaskannya, dirinya pasti akan bersikap kooperatif ke KPK. Rusli beralasan, dirinya terikat dengan komitmen untuk memerangi korupsi. Sebagai buktinya, Rusli menyodorkan keberhasilannya mengajak KPK saat dipimpin Taufiqurrahman Ruki, untuk menyaksikan komitmen Pemrov Riau dalam hal transparansi dan akuntabilitas.
"Itu bukti kita ingin semua transparan. Saya juga sudah berkali-kali menegaskan kepada seluruh jajaran saya, sejak masih menjadi Bupati Indragiri Hilir hingga saya menjadi Gubernur Riau untuk kedua kalinya, jajaran saya minta harus berhati-hati dalam mengelola keuangan daerah, harus sesuai perundang-undangan yang berlaku. Ini saya tegaskan berkali-kali," tegasnya.
Lantas bagaimana dengan status tersangka korupsi yang kini disandang Rusli? "Jika hari ini, Allah menakdirkan saya berstatus sebagai tersangka, bagi saya ini sebuah proses hukum yang akan dibuktikan di pengadilan, apakah saya salah atau benar. Bagaimanapun hasilnya nanti, saya akan perjuangkan," tegasnya.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan Gubernur Riau Rusli Zainal sebagai tersangka dua kasus dugaan korupsi sekaligus. Meski
BERITA TERKAIT
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan