Dijuluki Diplomatnya Diplomat, Inilah Calon Menteri Luar Negeri Pilihan Joe Biden

jpnn.com, WASHINGTON - Isu berhembus bahwa Joe Biden, presiden terpilih Amerika Serikat, akan menunjuk Antony Blinken sebagai menteri luar negeri. Blinken merupakan orang yang lama menjadi kepercayaan Biden.
Dia pernah menjabat sebagai orang nomor dua di Departemen Luar Negeri AS sebagai penasihat keamanan nasional pada pemerintahan Barack Obama, yang saat itu Biden menjabat sebagai wakil presiden.
Menurut narasumber yang dekat dengan tim transisi Biden, Blinken adalah pilihan pertama. Biden, kata dia, kemungkinan akan mengumumkan pilihannya itu pada Selasa (24/11).
Sementara Blinken disebut sebagai kandidat utama menteri luar negeri AS, Jake Sullivan, penasihat Biden lainnya, kemungkinan akan ditunjuk sebagai penasihat keamanan nasional, kata narasumber pertama. Kabar tersebut pertama kali diberitakan oleh Bloomberg News.
Tim transisi Biden masih menolak untuk berkomentar. Blinken dan Sullivan juga belum menanggapi pertanyaan terkait laporan tersebut.
Blinken dan Sullivan telah membantu Biden menyusun strategi yang akan kembali mendekatkan AS kepada sekutunya di Eropa.
Seperti diketahui, hubungan AS dengan negara-negara Barat lain mendingin akibat pendekatan "America First" Presiden Donald Trump.
Kedua sosok itu juga membantu Biden menemukan cara untuk memulihkan kembali hubungan luar negeri AS dan bekerja sama dengan negara-negara di dunia untuk mengatasi berbagai masalah global, seperti pandemi COVID-19 dan krisis ekonomi.
Isu berhembus bahwa Joe Biden sudah menjatuhkan pilihannya untuk pos menteri luar negeri, siapa dia?
- Inilah Dampak Perang Dagang Tarif Resiprokal AS vs China Bagi Indonesia
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- Rambah Pasar Amerika Serikat, OKX Luncurkan Bursa Kripto Terpusat & Dompet Crypto Web3
- Gakoptindo Yakin Kebijakan Tarif Trump tak Memengaruhi Harga Kedelai dari AS
- 33 Tahun Ada, Tupperware Resmi Hengkang dari Aktivitas Bisnis Indonesia
- Perang Dagang China-AS, Prabowo Bimbang Keduanya Teman Baik