Dikabarkan Sekarat, Kim Jong-un Kirim Surat buat Presiden Bashir Al-Assad
jpnn.com, SEOUL - Pemimpin Tertinggi Korea Utara (Korut) Kim Jong-un dikabarkan telah mengirim surat kepada Presiden Suriah Bashar Al-Assad, Rabu (22/4).
Jong-un yang diyakini banyak kalangan sedang dalam kondisi buruk setelah operasi, dalam suratnya menyampaikan terima kasih sedalam-dalamnya kepada Presiden Bashar yang mengirim pesan ucapan selamat kepada kepala negara bernama Republik Rakyat Demokratik Korea (DPRK) itu.
Korean Central News Agency (KCNA) mengabarkan, sebelumnya Presiden Bashar menyampaikan pesan ucapan selamat untuk perayaan hari kelahiran pendiri DPRK Kim Il-sung yang juga kakek Jong-un. Media pemerintah Korut itu menyebut ucapan selamat dari Presiden Bashar mencerminkan penghormatan hangat bagi Kim Il-Sung yang selalu hidup di hari rakyat DPRK dan dunia progresif.
Menurut KCNA, ikatan kerja sama Korut dengan Suriah akan makin kuat dengan niat mulia para pemimpin sebelumnya dan keinginan rakyat kedua negara. “Pesan tersebut mengharapkan Presiden Suriah selalu sehat dan makin sukses dalam tugasnya,” tulis KCNA.
Spekulasi tentang Jong-Un mengemuka setelah putra mendiang Kim Jong-il itu tak terlihat dalam acara tahunan perayaan kelahiran Kim Il-sung di Istana Matahari Kumsusan pada 15 April lalu. Jong-un muncul terakhir kali di depan umum pada 11 April lalu saat memimpin pertemuan Partai Buruh dalam rangka penanggulangan pandemi virus corona.(yonhap/ara/jpnn)
Pemimpin Tertinggi Korut Kim Jong-un yang diyakini banyak kalangan sedang dalam kondisi buruk setelah operasi, menyampaikan terima kasih sedalam-dalamnya kepada Presiden Suriah Bashar Al-Assad.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Pekerja Migran Meninggal di Suriah, Keluarga: Dianiaya Majikan
- Korut Pamer Rudal Balistik Anyar, Hulu Ledak Superbesar
- Korut Sebut Persekutuan Amerika-Jepang-Korsel Sudah Menyerupai NATO versi Asia
- Amerika Kecam Persahabatan Rusia & Korut yang Makin Erat
- Seusai Bertemu Putin, Kim Jong Un: Rusia Sahabat & Sekutu Paling Jujur
- Pertama Kali dalam 24 Tahun, Vladimir Putin Kunjungi Korea Utara