Dikawal Jutaan Pendukung, Pelantikan Jokowi Maju Sehari
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi menyatakan jutaan pendukung Joko Widodo alias Jokowi akan mengawal acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Jokowi - Ma'ruf Amin yang akan dimajukan sehari dari 20 Oktober jadi 19 Oktober 2019 mendatang.
Saat ini, katanya, seluruh pendukung Presiden ketujuh RI itu akan menggelar acara menyambut pelantikan tersebut.
Persiapan dilakukan setelah sejumlah pemimpin kelompok pendukung atau relawan bertemu Jokowi di Istana Merdeka pada Jumat sore (27/9).
"Teknisnya sedang diatur. Tapi antusiasme tinggi. Jutaan pendukung Jokowi siap hadir," kata Budi Arie Setiadi dalam keterangan yang diterima JPNN, Sabtu (28/9).
Budi memastikan tidak ada acara hura-hura apalagi di sejumlah daerah sedang dilanda musibah, seperti asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Namun, kemenangan mandat rakyat harus disyukuri dan dijaga.
"Presiden sudah mengusulkan dan meminta tanggal pelantikan dimajukan sehari menjadi Sabtu, 19 Oktober 2019. Menurut jadwal KPU pelantikan digelar 20 Oktober," jelas mantan aktivis 1998 asal UI ini.
Pihaknya juga membantah masih ada kekhawatiran masyarakat mengenai gangguan dari penumpang gelap demokrasi.
Menurutnya, menyampaikan aspirasi termasuk berupa unjuk rasa sangat dihargai. Tetapi ketidakjujuran dan motif politik destruktif menurutnya harus diwaspadai.
Presiden Joko Widodo sudah mengusulkan dan meminta tanggal pelantikannya dimajukan sehari.
- Relawan Jokowi dan Prabowo Kompak Joget Bareng di Bundaran HI
- Hari ini Tarif LRT Jabodebek Cuma 1 Rupiah, Cek Ketentuannya di Sini!
- Jelang Pelantikan Prabowo-Gibran, Khofifah Belum Terima Undangan, Emil Sudah
- Jokowi Segera Purnatugas, Relawan Sepeda Tebar Spanduk Ucapan Terima Kasih
- Relawan Jokowi Tolak Kenaikan BMAD 200 Persen untuk Ubin Porselen Asal China
- Gibran Bakal Keliling Indonesia Jelang Pelantikan Presiden-Wapres pada Oktober 2024