Dikejar Belasan Tukang Ojek, Penjambret Terjatuh

jpnn.com - JAKARTA - Nurdin (32), babak belur dihajar oleh warga setelah menjambret tas Yusi Winarni (24), di Jalan Kemanggisan Utama Raya, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (5/9) malam.
Aksi Nurdin itu bermula saat Yusi sedang diboncengi oleh temannya di lokasi kejadian. Melihat korbannya, Nurdin yang juga mengendarai motor langsung menyambar tas Yusi yang sedang dipegangnya.
"Korban dipepet oleh pelaku, kemudian tasnya langsung dirampas. Untungnya, korban tidak tinggal diam dan langsung teriak," ujar Kapolsek Palmerah, Kompol Slamet di Mapolsek Palmerah, Jumat (6/9).
Teriakan Yusi yang cukup keras berhasil menarik perhatian sekumpulan tukang ojek yang sedang mangkal. Bersama sejumlah warga, mereka lalu mengejar pelaku yang sehari-hari dikenal sebagai pengangguran itu.
Lantaran panik dikejar oleh belasan tukang ojek, Nurdin yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio Soul bernopol B 3933 UAM itu pun oleng dan terjatuh. Saat itulah ia langsung mendapat pukulan bertubi-tubi dari warga yang mengejarnya.
"Barang bukti yang diamankan sebuah Tas merk Sumiyiae Oren, dan motor Yamaha Mio Soul B 3933 UAM. Korban menderita kerugian Rp1 juta," lanjut Slamet.
Kini, Nurdin sudah meringkuk di tahanan Polsek Palmerah dan akan dijerat pasal 365 KUHP. (flo/jpnn)
JAKARTA - Nurdin (32), babak belur dihajar oleh warga setelah menjambret tas Yusi Winarni (24), di Jalan Kemanggisan Utama Raya, Palmerah, Jakarta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerebek Lokasi Perjudian Sabung Ayam di Musi Rawas, Polisi Tangkap 5 Orang
- Jadi Tersangka Kasus Pagar Laut, Kades Kohod Datangi Bareskrim
- Bea Cukai Gagalkan Distribusi Rokok Ilegal yang Ditutupi Muatan Pupuk
- 273 Mahasiswa UMTS Jadi Korban Penipuan, Miliaran Uang Kuliah Melayang, Waduh!
- Terlibat Keributan di THM, 1 Anggota TNI AL Tewas, 2 Prajurit Terluka
- Apes, Belasan Pengunjung Festival di Magetan Jadi Korban Copet