Dikepung Aktivis, PM Gillard Dievakuasi
Jumat, 27 Januari 2012 – 09:25 WIB
Kendati tak sampai menimbulkan korban, pengepungan terhadap Gillard dan Abbott itu menyita perhatian publik. Apalagi, saat meninggalkan restoran di bawah pengawalan ketat petugas dan dilindungi perisai polisi antihuru-hara, PM perempuan pertama di Australia itu sempat terjatuh. Beruntung, petugas keamanan dengan sigap membantu dia bangkit kembali.
Baca Juga:
Gillard juga mengaku baik-baik saja pasca-insiden yang menegangkan itu. Dia tidak luka sedikitpun. Dia juga masih bisa mengikuti peringatan lain Australia Day di kediaman resminya di Canberra.
Teriakan "rasis" dan "memalukan" yang berkali-kali diserukan demonstran juga tidak membuat dirinya takut. Demikian pula dengan pukulan demonstran pada dinding kaca restoran itu. "Satu-satunya yang membuat saya kesal adalah saya terpaksa meninggalkan momen yang berharga seperti itu (penganugerahan medali)," tuturnya.
Demonstran yang mengepung Gillard dan Abott itu pada awalnya menggelar acara peringatan Invasion Day di tenda Aborigin tidak jauh dari lokasi The Lobby. Begitu tahu kehadiran Gillard dan Abbott di penganugerahan medali tersebut, mereka lantas bergerak ke lokasi kejadian. Mereka pun mengepung rumah makan itu dan mengolok-olok Abbott.
CANBERRA--Sebuah insiden yang tidak mengenakkan dialami Perdana Menteri (PM) Australia Julia Gillard, 50. Hal itu terjadi saat peringatan Australia
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan