Dikeroyok Kakak Kelas, Tangan Pelajar SMP Patah
jpnn.com, JOMBANG - Malangnya nasib MRM, 13, warga Dusun, Jombang, Jatim. Dia terpaksa tak masuk sekolah beberapa hari ini.
Sebab, pelajar kelas VII SMPN 2 Ngoro itu menjadi sasaran pengeroyokan kakak kelasnya.
Saking parahnya, tulang pergelangan tangan kanannya sampai retak.
"Anak saya sudah satu minggu tidak bisa ke sekolah. Kata dokter, ada tulang tangannya yang retak," terang Samutri, 56, ibu korban, saat ditemui di rumahnya.
Saat ini keluarganya waswas dengan kondisi luka yang diderita anak bungsunya tersebut.
Karena tak kunjung membaik, dia berencana merujuk pengobatan anaknya ke rumah sakit.
"Mau kami rujuk ke rumah sakit, tapi saya juga bingung biayanya dari mana. Untuk pengobatan kemarin saja, kami sudah cari utang," sambung Kadi, 76, ayah korban.(naz/nk/c25/end)
Tangan pelajar itu langsung mengalami keretakan
Redaktur & Reporter : Natalia
- Jefri Nichol Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Dugaan Pengeroyokan
- Korban Bullying Buka Suara di DPR, Sebut Pelaku Anak Ketua Partai
- Polisi Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Pengeroyokan Kiai NU di Karawang
- Polisi Ciduk 2 Anggota Gangster yang Bunuh Pemuda di Semarang
- Upaya DPRD Kota Bogor Melindungi Anak-Anak dari Kekerasan di Sekolah
- Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati Ternyata Sempat Sembunyi di Lokasi Ini