Dikira April Sudah Terima Gaji CPNS 2024, Telanjur Resign, Oalah

jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan Komisi II DPR RI telah menyepakai waktu pengangkatan PPPK 2024 dan CPNS 2024.
Pada poin 4 kesimpulan raker di Komisi II DPR, Rabu (5/3), disepakati pengangangkatan CPNS formasi 2024 pada Oktober 2025.
Adapun pengangkatan PPPK 2024 disepakati pada Maret 2026.
Nah, molornya pengangkatan CPNS 2024 berdampak pada urusan dapur.
Gegara rencana awal pengangkatan CPNS formasi 2024 pada April 2025, ada pelamar yang lulus seleksi telanjur resign alias mengundurkan diri dari pekerjaan lamanya. Dikira April 2025 sudah menerima gaji CPNS. Ternyata molor.
Menyikapi kasus seperti itu, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan membekali CPNS yang telah resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan lamanya.
Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Aparatur Kementerian PANRB Aba Subagja menjelaskan bahwa pembekalan tersebut merupakan upaya pemerintah mengisi waktu CPNS yang mulanya dijadwalkan diangkat pada April 2025, dan kemudian menjadi Oktober 2025.
“Pak Waka (Wakil Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto) berencana akan koordinasi dengan biro-biro kepegawaian, biro-biro SDM, supaya waktu luang ini bisa dimanfaatkan juga untuk pembinaan,” kata Aba dalam video tanya jawab pada kanal YouTube Kementerian PANRB yang diunggah Kamis (6/3) malam, dan disaksikan dari Jakarta.
Mundurkan jadwal pengangkatan PPPK 2024 dan CPNS 2024 berdampak juga pada urusan dapur.
- 5 Berita Terpopuler: BKN Menjawab, Surat Keputusan Pengangkatan PPPK Diserahkan
- SPMT PPPK 2024 Lebih Cepat Dibanding CPNS
- Belum Ada Kabar Jadwal Tes PPPK Tahap 2, Ini Pernyataan BKN, Singkat
- Kapan Seleksi Kompetensi PPPK 2024 Tahap 2 Digelar? Ini Jawaban BKN
- TMT 1 Maret 2025, Gaji Perdana CPNS & PPPK 2024 Tergantung SPMT
- 5 Berita Terpopuler: Bikin Penasaran, Berapa Jumlah NIP CPNS & PPPK 2024 yang Telah Diterbitkan BKN, Ternyata Keren