JPNN.com 
Dikira Bom, Ada Pesan Indonesia Kuat Tanpa Khilafah
Setelah meletakkan benda, dua orang pelaku menyeberang ke sisi barat. Satu pelaku disusul menggunakan sepeda motor, dan satu pelaku berjalan menuju ke mobil yang sudah disiapkan.
“Saya tak melihat secara pasti jenis motor maupun mobil. Tapi di dalam mobil ada sekitar empat orang,” jelasnya.
Dengan kejadian itu pihak Polres Tulungagung tak berani mengevakuasi benda misterius. Tak pelak, mendatangkan Gegana Polda Jawa Timur.
Diperkirakan tim penjinak bom baru datang sekitar pukul 03.00 Jumat kemarin (15/9). Mereka langsung mengevakuasi benda dengan peralatan lengkap.
Butuh sekitar satu jam proses evakuasi benda misterius. “ Ini baru selesai, tunggu saja di Polres Tulungagung,” ungkap Kabag Ops Polres Tulungagung Kompol Khoiril saat ditemui di lokasi.
Baru pada pukul 05.00, terungkap jika benda yang sebelumnya membuat haboh, ternyata berisi ketela dan jeruk dan sebuah tulisan pesan Indonesia Kuat dan Kokoh Tanpa Khilafah.
“Pelaku dan motif masih akan dilidik,” tandasnya. (oni/din)
Dia sempat berniat mengambil benda dikira bom itu, lantaran berselang 30 menit, tak ada yang memindahkan.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Residivis, Kakak Adik Kompak Melakukan Kejahatan Bikin Resah Masyarakat
- Wisatawan Hilang Terseret Ombak Pantai Tulungagung Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Dua Perangkat Desa di Tulungagung Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi APBDes
- Heboh Kematian Bayi di Kamar Indekos Mahasiswi, Ada yang Janggal
- Belum Menikah, Mahasiswi Tulungagung Melahirkan Bayi di Indekos
- Sontoloyo, Pelaku Begal Payudara Ini Sudah Beraksi di 25 Lokasi
