Dikira Dukun karena Pengobatannya Tidak Lazim
Rabu, 03 April 2013 – 18:02 WIB

SANG PELOPOR: Dokter Florentina menunjukkan sertifikat terapi bunga yang diperolehnya. FOTO: Uma Nadhif Kholifatin/Jawa Pos
Namun, setelah melahirkan, dokter lain memvonis perempuan itu mengidap tumor otak. "Saya meminta maaf kepada ibu itu.Tapi, ibu itu justru menguncapkan terima kasih. Sebab, jika mengetahuinya saat hamil, dia mungkin akan stres dan menggugurkan kandungannya," tandas Floren. (*/c2/ari)
Metode pengobatan phytobiophysic atau terapi bunga masih asing di telinga masyarakat. Di Indonesia, dr Florentina Riana Wahjuni merupakan orang pertama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu