Diklat Guru Hanya Dianggarkan Rp422 M
Rabu, 16 Januari 2013 – 06:01 WIB
JAKARTA - Kesenjangan terlihat dalam pengalokasian anggaran untuk persiapan pelaksanaan kurikulum 2013. Jika untuk buku dialokasikan Rp1 triliun lebih, untuk diklat guru yang akan menjadi ujung tombak kurikulum di lapangan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan hanya menyiapkan dana sekitar Rp422 miliar. Untuk jenjang SMP kelas 7, dengan jumlah kebutuhan guru 342.939, butuh dana Rp171.469.500.000. "Itu kebutuhan anggarannya," kata Musliar Kasim memaparkan di depan anggota Panja kurikulum DPR.
Anggaran diklat guru ini tertuang dalam kebutuhan anaggaran diklat guru yang dipaparkan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Musliar Kasim di depan panitia kerja kurikulum DPR, di Senayan, Selasa (15/1).
Baca Juga:
Dalam dokumen desain induk kurikulum 2013 itu disebutkan, total kebutuhan guru jenjang SD 240.886 yang terdiri dari kepala sekolah, guru kelas I dan IV serta guru penjas dan agama. Dana yang dibutuhkan Rp120.442.950.000 dengan asumsi harga satuan diklat guru Rp500 ribu.
Baca Juga:
JAKARTA - Kesenjangan terlihat dalam pengalokasian anggaran untuk persiapan pelaksanaan kurikulum 2013. Jika untuk buku dialokasikan Rp1 triliun
BERITA TERKAIT
- Santri Disabilitas di Bandung Terima Beasiswa Pendidikan Khusus
- Kuliah Tamu di BINUS University, Dosen FISIP UPNVJ Bicara soal Netnografi
- Siap-siap! Sumbangsih Cup 2025 Segera Digelar, Dijamin Seru dan Meriah
- Unika Atma Jaya Resmikan School of Bioscience, Technology, and Innovation
- Sandang Gelar LL.M dari Kampus Top, Fidela Gracia: Terima Kasih President University
- Memutus Rantai Kemiskinan Lewat Pendidikan, BSI Maslahat Gandeng Ganesha Operation