Dikritik, Menkeu Menampung
Sabtu, 02 Mei 2009 – 23:47 WIB
NUSA DUA-Mendapat kritikan dari Gerakan Rakyat di Asia Menentang Asian Development Bank (Asian People's Movement Against ADB), tidak membuat Menteri Keuangan, Sri Mulyani, gusar. Dia meminta LSM dan masyarakat mengontrol penggunaan dana ADB. Negara-negara tersebut, lanjutnya, kebanyakan belum mempunyai pasar obligasi sediri. Maka, mereka harus meminjam dana dari pihak ketiga untuk membiayai pembangunan.
Disinggung mengenai kelompok masyarakat yang menolak Indonesia meminjam dari ADB, Mulyani mengungkapkan ADB akan mendengarkan kritik yang disampaikan oleh lembaga swadaya masyarakat (LSM), baik kritikan terkait dengan pinjaman atau lingkungan.
Baca Juga:
"Ke 67 negara-negara anggota ADB akan mendengarkan kritikan tersebut. Faktanya, banyak Negara-negara berkembang yang sangat perlu dana untuk pembangunan," ujar Mulyani, pada Perss Briefing, di Westin Hotel, Nusa Dua, Bali.
Baca Juga:
NUSA DUA-Mendapat kritikan dari Gerakan Rakyat di Asia Menentang Asian Development Bank (Asian People's Movement Against ADB), tidak membuat Menteri
BERITA TERKAIT
- 4000 Prajurit TNI Terlibat Judi Online Selama 2024
- Lippo Karawaci Luncurkan Ribuan Program Berbasis Masyarakat, Ada Beasiswa untuk Mahasiswa
- Kondisi Bus Trans Semarang Ludes Terbakar di Jalan Manyaran-Gunungpati
- The Habibie Center Soroti Tantangan & Peluang Masa Depan Demokrasi
- Polisi Segera Periksa Sopir Truk yang Tabrak Belasan Kendaraan di Tol Cipularang
- Ombudsman: Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Petani dan Nelayan Sangat Penting