Dikubur Tiga Hari, Kakek Hidup Lagi
Rabu, 19 Januari 2011 – 11:49 WIB
Boleh percaya, boleh tidak. Warga Tanjuangaur, Kelurahan Balaigadang, Kecamatan Kototangah, Senin (17/1), gempar dengan kejadian aneh tapi nyata. Salah seorang warga mereka, Pisan (73), yang diyakini telah meninggal dan dikuburkan oleh keluarganya Sabtu (16/1), hidup lagi. Bagaimana ceritanya? Suasana lengang dan gelap. Hanya ada penerangan lampu rumah di sepanjang jalan. Suasana itu membuat bulu roma bergidik. Apalagi, sesekali terdengar lolongan anjing, yang menambah suasana magis malam itu. Oleh warga setempat, diminta agar tidak menyebutkan diri sebagai wartawan.
KABAR orang mati hidup lagi, tersiar luas di kelurahan itu. Orang sekampung meyakini Pisan benar-benar telah mati. Anggota keluarga, kerabat dan tetangga, bahkan ikut langsung menguburkan kakek ajaib itu Sabtu (15/1), setelah waktu Ashar, tidak jauh dari rumah duka.
Baca Juga:
Tadi malam (18/1), Padang Ekspres (grup JPNN) menyambangi rumah Pisan di RT 01/ RW 06 Balaigadang itu. Dari Simpang Kototingga Bypass, jarak ke rumahnya hanya sekitar 5 km. Rumah tersebut berdekatan dengan lokasi MAN 3 Padang. Separuh jalan masih bertanah dan bebatuan.
Baca Juga:
Boleh percaya, boleh tidak. Warga Tanjuangaur, Kelurahan Balaigadang, Kecamatan Kototangah, Senin (17/1), gempar dengan kejadian aneh tapi nyata.
BERITA TERKAIT
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Simulasi Makananan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi