Dikunjungi IMF, Indonesia Tak Pastikan Pinjaman
Minggu, 08 Juli 2012 – 05:27 WIB
Dia mengaku belum mengetahui persisnya agenda pembicaraan SBY " Lagarde. Namun diperkirakan mengenai krisis Eropa dan bagaimana dampaknya pada negara lain. Saat ini, negara-negara yang terimbas membutuhkan bantuan dari multilateral.
Baca Juga:
Nah, IMF juga membutuhkan dana untuk mengatasi krisis. "Kita beruntung, tahun 2006 sudah melunasi hutang ke IMF," ujar pria kelahiran Surabaya, 7 Juli 1976, itu.
Menko Perekonomian Hatta Rajasa sebelumnya mengatakan, IMF memerlukan dana sekitar USD 430 miliar untuk membantu negara-negara yang sedang mengalami kesulitan, baik di Eropa maupun Afrika. Seandainya Indonesia memberikan pinjaman, maka akan disertai dengan syarat-syarat tertentu. Misalnya, dana tidak boleh digunakan hanya untuk Eropa, tapi juga negara-negara Afrika.
"Tentu kalau dulu kita minjem diberikan syarat-syarat, sekarang minjemin kita minta syarat juga. Itu kalau (jadi memberikan pinjaman)," kata Hatta. Namun dia buru-buru menegaskan, pemerintah belum sampai pada keputusan. Termasuk nominal yang akan dipinjamkan.
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan menerima kunjungan Direktur Eksekutif Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde,
BERITA TERKAIT
- Seusai Minyak Goreng, Harga Cabai Rawit hingga Bawang Merah Naik
- Aplikasi Pemesanan AirAsia jadi yang Terbaik versi World Travel Tech Awards 2024
- Gelar Rising Stars, Bank Saqu Rayakan Satu Tahun Perjalanan
- Gantikan Posisi Wulan Guritno, Chef Juna jadi Komisaris Independen PT Lima Dua Lima Tiga
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing