Dikutuk Pensiun Lewat Cidera
Selasa, 01 Desember 2009 – 00:28 WIB

Dikutuk Pensiun Lewat Cidera
INGAT dukun yang mengaku melempar guna-guna pada Cristiano Ronaldo agar dia cedera? Pengakuan dukun bernama Pepe tersebut muncul hanya beberapa hari setelah bintang Real Madrid itu terkena cedera engkel saat membela Real melawan Marseille di matchday kedua Liga Champions, 30 Oktober lalu. Pepe juga menunjukkan sebuah boneka voodoo (semacam santet ala Afrika) yang mengenakan jersey latihan warna putih. Persis kostum Real. Boneka itu bolong-bolong, bekas ditusuk jarum. Pepe bilang, dia sedang menunggu sampai Ronaldo mencapai permainan terbaiknya. "Setelah itu terjadi, saya akan mulai menusukkan jarum-jarum lagi ke boneka ini," tandasnya.
Rumor itu mereda lantaran Ronaldo absen lama. Nah, setelah Ronaldo nekat bermain dalam dua pertandingan terakhir Real, sang dukun kembali mengeluarkan pernyataan mengejutkan. Menurut dia, yang terburuk belum datang. Real serta Ronaldo harus siap-siap menghadapi hal kutukan dia selanjutnya.
Baca Juga:
"Ini (cedera engkel, Red) belum apa-apa," tukas dukun tersebut, sebagaimana dikutip ONE Sports. "Saya sudah menghabiskan empat bulan untuk mengakhiri karir Ronaldo. Dan saya sudah bilang kepada semua orang, bahwa ketika Ronaldo mulai bermain lagi, dia hanya akan main tiga pertandingan sampai cedera lagi," tambahnya.
Baca Juga:
INGAT dukun yang mengaku melempar guna-guna pada Cristiano Ronaldo agar dia cedera? Pengakuan dukun bernama Pepe tersebut muncul hanya beberapa hari
BERITA TERKAIT
- Rano Karno: Saya dan Gubernur Memerintahkan Agar JIS Menjadi Kandang Persija
- JIS Resmi jadi Kandang Persija Jakarta
- Pelatih Persib Bojan Hodak Beberkan Sisi Bahaya Madura United
- Dapat Motor Terbaik, Marc Marquez Siap Juara MotoGP 2025?
- Tekuk FC Porto, AS Roma Pastikan Satu Tempat di 16 Besar Liga Europa
- Persib vs Madura United: Potensi Kejutan Laskar Sape Kerrab