Dilantik, Ketua LIPI yang Baru
Menristek: LIPI Berperan Tingkatkan Daya Saing Iptek
Senin, 14 Juni 2010 – 18:24 WIB
Menristek melantik dan memberi ucapan selamat kepada Prof Dr Lukman Hakim sebagai Ketua LIPI yang baru. Foto: Eddy Adha/JPNN.
JAKARTA - Jabatan Ketua Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Senin (14/6), resmi berganti. Prof Dr Umar Anggara Janie yang memasuki masa pensiun, digantikan oleh Prof Dr Lukman Hakim MSc PhD Apt, yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua LIPI. Pengambilan sumpah jabatan tersebut dilakukan oleh Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Suharna Surapranata, di Gedung Widya Graha LIPI, Jakarta. Dikatakannya, bangsa Indonesia secara bertahap harus dapat membangun kemandirian yang ditopang dengan sumber daya nasional yang bebas dari ketergantungan terhadap luar negeri. Penguasaan dan penguatan Iptek katanya, dapat dicapai dengan memposisikan aktifitas penelitian, pengembangan dan penerapan Iptek, sebagai unsur utama dalam pembangunan bangsa.
Dalam kesempatan itu, Menristek mengatakan bahwa acara pelantikan bukanlah sekadar seremonial biasa. Namun sesungguhnya menurutnya, merupakan sebuah peneguhan terhadap komitmen. Dalam hal ini, komitmen dimaksud adalah untuk melaksanakan tugas dan amanah yang dipercayakan dengan penuh tanggungjawab, integritas, serta secara profesional.
"Posisi LIPI adalah (sebagai) lembaga yang strategis, terutama di bidang Iptek. Siapapun pemimpinnya, harus bisa memberikan kontribusi nyata untuk menghasilkan produk, sebagai solusi masalah pemerintah dan masyarakat," terang Menristek lagi.
Baca Juga:
JAKARTA - Jabatan Ketua Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Senin (14/6), resmi berganti. Prof Dr Umar Anggara Janie yang memasuki masa pensiun,
BERITA TERKAIT
- Waka MPR: Perlu Political Will Para Pemangku Kepentingan untuk Wujudkan Kesetaraan
- Setara Institute Dorong Pembangunan Inklusif di Daerah, Rilis Alat Kebijakan untuk Susun RPJMD
- Hardjuno Wiwoho: Tiga Syarat agar Danantara Bisa Dipercaya, Salah Satunya Hukuman Mati untuk Koruptor
- Tanggul Sungai Tuntang Jebol, 665 KK Mengungsi & Jalan Penghubung Antardesa Terputus
- Dukung Musisi Tanah Air, Kemenekraf Dorong Ekosistem Musik Berkelanjutan
- BMKG Imbau Warga Jawa Tengah Tetap Tenang Seusai Diguncang Gempa 2 Kali