Dilaporkan Pegawai ke Dewas, Pimpinan KPK Cuma Merespons Begini
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 75 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan telah melaporkan lima pimpinan KPK kepada Dewan Pengawas KPK, Selasa (18/5).
Kelima pimpinan itu ialah Ketua KPK Firli Bahuri, Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar, Nurul Ghufron, Alexander Marwata, dan Nawawi Pomolango.
Nurul Ghufron mengatakan para pimpinan KPK menghormati adanya laporan ke Dewas tersebut.
"Kami hormati laporan pegawai KPK kepada dewas sebagai bagian proses 'check and balancing'," kata Ghufron saat dikonfirmasi, Selasa (18/5).
Menurut dia, dengan sistem ini KPK akan tegak lurus, karena setiap pegawai mengawal berjalannya semua keputusan-keputusan yang diambil oleh pimpinan.
Dia menjelaskan para pimpinan KPK berjanji akan menaati semua prosedur dan ketentuan dalam pemeriksaan oleh Dewas nantinya.
"Selanjutnya, kami akan menjalani proses tersebut di Dewas dan kami akan taat terhadap semua prosedur dan ketentuan dalam pemeriksaan oleh dewas dimaksud," ucap Ghufron.
Sebelumnya, sebanyak 75 pegawai KPK telah melaporkan lima pimpinan KPK ke Dewas, Selasa (18/5).
Pimpinan KPK memberi respons atas pelaporan yang dilayangkan 75 pegawai KPK ke Dewas KPK. Bagian dari check and balancing.
- Meski Sudah Dilantik Prabowo, Pimpinan Baru KPK Belum Bisa Bekerja, Mengapa?
- Prabowo Lantik Pimpinan dan Dewas KPK
- KPK Jebloskan Pj Wali Kota Pekanbaru ke Sel Tahanan, Begini Dosanya
- Canda Habiburokhman Sebut Steven Seagal Ikut Memilih Capim dan Cadewas KPK
- Komisi III DPR Pilih 5 Pimpinan KPK 2024-2029, Setyo Budiyanto Jadi Ketua
- Hari Ini, Komisi III DPR Mulai Uji Kepatutan dan Kelayakan 10 Calon Dewas KPK