Dilarang Tekuni Karate, Rivani Adelia Jadi Pegolf Andalan Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Rivani Adelia Sihotang sempat menyenangi karate.
Namun, wanita kelahiran Jakarta,16 Agustus 1999 intu terpaksa menekuni golf.
Dia mengurungkan niatnya menjadi karateka karena permintaan almarhum ayahnya, David Sihotang.
"Terus terang, saya itu senang dengan olahraga beladiri karate. Namun, saya dilarang karena papa bilang takut hidung saya yang mancung patah," kata Rivani, Jumat (4/8).
Pilihan itu ternyata tak salah. Prestasi Rivani cukup bagus.
Di SEA Games 2015, dia meraih medali perak. Dia juga menjuarai Jabar Open 2017.
Rivani mengaku ingin mempersembahkan yang terbaik sebagai hadiah buat almarhum ayahnya di SEA Games 2017.
"Saya ingin mempersembahkan prestasi puncak di SEA Games 2017 nanti buat alamarhum papa yang sudah menjadikan saya sebagai atlet nasional," katanya.
Rivani Adelia Sihotang sempat menyenangi karate.
- Diikuti Ratusan Pemain, KBP Open Golf Tournament 2024 Kumpulkan Dana Charity Rp 214 Juta
- Bank Mandiri Dorong Prestasi & Inklusivitas melalui Peparnas XVII di Solo
- ILD Competition 2024 Dorong Prestasi Atlet Long Drive Indonesia di Level Dunia
- Rasakan Sensasi Lapangan Golf di Rumah dengan Simulator Canggih
- BNI Indonesian Masters Kembali Digelar, Total Hadiah Meningkat Jadi 2 Juta Dolar AS
- Combiphar Dukung The Indonesia Pro-Am dan Celebrity Pro-AM Golf 2024