Dilibas Vietnam, Ekspor Alas Kaki Turun 20 Persen
Rabu, 07 September 2016 – 01:04 WIB

Ilustrasi. Foto: Radar Sukabumi
Menurunnya permintaan disebabkan adanya pajak impor 4,9 persen untuk sepatu kulit dan sepatu jenis lain 7–8 persen demi bisa masuk ke pasar Eropa dan Amerika Serikat.
Baca Juga:
Sebaliknya, pungutan impor tidak dibebankan kepada negara-negara dunia ketiga seperti Kamboja, Bangladesh, dan Vietnam. ’’Karena itu, kami berharap pemerintah mengubah penghitungan PPN berjenjang di industri alas kaki menjadi final,’’ tandas Winyoto. (vir/c14/noe/jos/jpnn)
JAKARTA – Para pelaku usaha industri alas kaki di Jawa Timur yang tergabung dalam Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Jawa Timur antusias
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang