Dimas, Anak Medan Dihajar Anak Medan
jpnn.com - JAKARTA - Hingga kemarin belum diperoleh identitas lengkap dan alamat pasti para pelaku dan korban penganiayaan yang menyebabkan mahasiswa tingkat II (semester IV), Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Dimas Dikita Handoko, tewas.
Hanya, informasi yang digali JPNN, baik pelaku maupun korban semuanya adalah mahasiswa asal Sumut.
Khusus yang menganiaya Dimas, yakni Angga, Fachry, dan Adnan, ketiganya dikabarkan asal Medan. Bahkan disebut-sebut Angga merupakan Ketua Tim Mahasiswa STIP yang berasal dari Medan. Jadi, Angga semacam pimpinan mahasiswa asal Medan yang kuliah di perguruan tinggi kedinasan naungan kemenhub itu.
Kabar lain menyebut, Angga pimpinan seluruh mahasiswa STIP yang berasal dari Sumut, bukan hanya Medan.
Sedang enam kawan seangkatan Dimas, ada yang dari Medan, Binjai, Tanjungbalai, dan Deliserdang. Enam kawan Dimas itu adalah Marvin Jonatan, Sidik Permana, Deni Hutabarat, Fahrurozi Siregar, Arief Permana, dan Imanza Marpaung.
Sedang tujuh pelaku adalah mahasiswa semester Iv yakni Angga, Fachry, Adnan, Satria, Widi, Dewa, dan Arief
Dikonfirmasi mengenai kabar bahwa baik pelaku maupun korban semuanya berasal dari Sumut, Jubir Kemenhub JA Barata, belum berani memastikan. Namun, dia tidak menampik bahwa para mahasiswa STIP itu biasanya ngekos dan kumpul saat libur akhir pekan, bersama-sama mahasiswa satu daerah asalnya.
"Biasanya mereka memang mengelompok berdasar asal daerahnya," kata Barata kepada JPNN kemarin.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara, AKB Daddy Hartadi, membenarkan bahwa para pelaku dan korban sama-sama mahasiswa asal Sumut.
JAKARTA - Hingga kemarin belum diperoleh identitas lengkap dan alamat pasti para pelaku dan korban penganiayaan yang menyebabkan mahasiswa
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground