Diminta Kembali Ke Khitah
Selasa, 06 Juli 2010 – 04:58 WIB
Hanya, semangat warga Muhammadiyah menghadapi tantangan abad kedua untuk mengembangkan amal usaha memunculkan ketegangan. "Semangat ekspansi kadang berbenturan dengan pemikiran intelektual," terang Buya. Padahal, ujar guru besar sejarah itu, dua hal tersebut saling membutuhkan dan harus berjalan beriringan. (sep/c6/tof)
JOGJAKARTA - Setelah lima tahun tidak lagi duduk di pucuk Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, waktu Ahmad Syafi'i Ma'arif banyak diluangkan di Maarif
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sediakan Transportasi Gratis bagi Atlet, Kadishub: PON XXI Harus Dongkrak Pariwisata Sumut
- Berhasil Menurunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Pemprov Jateng Terima Dana Insentif Fiskal Rp 5,6 M
- Bareskrim Sita Aset Terpidana Narkoba Hendra Sabarudin Sebesar Rp 221 Miliar
- Tanggapi Polemik Soal Jet Pribadi, Alvin Lim Singgung Nama Mahfud MD
- Istana Bantah Isu Kaesang Bermewah-mewahan dan Dapat Fasilitas Jet Pribadi
- Kasus Pengadaan Tanah Pemprov DKI, KPK Jebloskan Orang Kaya Versi Forbes Ini ke Sel Tahanan