Dimutasi, Polisi Gantung Diri
Kamis, 24 Januari 2013 – 11:54 WIB
Begitu juga keterangan paman almarhum, T Hutabarat. Menurutnya, beberapa hari yang lalu Andreas datang ke rumahnya. "Saya tanya ke Andreas, kenapa dia tidak kerja. Tapi Andreas menjawab kalau SK penugasan pindah tugas belum keluar. Memang, Andreas dimutasi setelah mendapat sanksi atas pelanggaran disiplin," kata T Hutabarat.
Terkait soal mutasi kerja yang diterima almarhum, Wakil Kepala Polisi Resort Kota (Wakapolresta) Medan AKBP Pranyoto, membenarkan hal itu. Almarhum dipindahtugaskan ke Polsek Kutalimbaru dan SK-nya sudah keluar. Meski Pranyoto mengakui kalau almarhum Andreas pernah tersangkut kasus narkoba dan kena sanksi disiplin, tapi tidak ada kaitannya dengan pemutasian itu. “Soal pemicu korban bunuh diri, apakah terkait cekcok dengan istri atau mutasi, sedang kami dalami,” ujarnya.
Soal almarhum dimutasi juga diakui Kasat Sabhara Polresta Medan Kompol Tris Lesmana. “Andreas memang benar anggota saya di Sabhara. Memang benar mau dipindahkan,” ujarnya.
Sementara itu, jenazah Brigadir Andreas Hutabarat akan disemayamkan di persemayaman kristiani yang berada di Simalingkar B. Di rumah duku, sanak keluarga tak mampu membendung rasa sedih dan duka atas kematian Andreas. Sanak keluarga pun berkumpul untuk mendoakan almarhum. (ial/mag-19/mag-2)
MEDAN- Brigadir Andreas Grace Susanto Subroto Hutabarat (33), personel polisi yang bertugas di Sabhara Polresta Medan, ditemukan tewas tergantung
BERITA TERKAIT
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata
- Hamili Janda, Cahyo Tak Mau Tanggung Jawab, Hal Keji Terjadi
- Janda Minta Tanggung Jawab Gegara Dihamili, Nasibnya Berujung Tragis
- Satgas Pamtas Yonzipur Gagalkan Penyelundupan 4 Kg Sabu-Sabu di Perbatasan RI-Malaysia
- Sopir Taksi Online Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur Ditangkap Polres Banjarbaru
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka