Din Beri Ucapan Selamat ke SBY
Rabu, 11 Februari 2009 – 18:57 WIB
JAKARTA – Ketua umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin bertandang ke kantor Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Rabu sore (11/2). Dia mengucapkan selamat kepada SBY karena sebagai ketua dewan pembina Partai Demokrat dicalonkan kembali sebagai calon presiden 2009-2014. Namun, Din menyangkal ucapan selamat itu sebagai bentuk dukungan politis, melainkan sebagai silaturahmi sebagai sesama muslim. Apakah ini adalah ungkapan dukungan? “Sebagai ketua umum pimpinan pusat Muhammadiyah, yang tidak terlibat politik praktis, apa yang saya sampaikan tadi (ucapan selamat dan doa) adalah dalam bahasa agama. Saya sendiri mengamati banyak kemajuan yang telah dilakukan pemerintah, tanpa mengabaikan banyak kekurangan. Pemerintah perlu segera menyelesaikan dan mengatasi kekurangan yang ada,” cetusnya.
“Dalam pertemuan singkat tadi, atas apa yang saya baca dan amati di media massa bahwa beliau selaku ketua dewan pembina Partai Demokrat yang dicalonkan lagi sebagai calon presiden di 2009 ini, saya juga menyampaikan kepada beliau (SBY) ucapan selamat, jika beliau terpilih (menjadi presiden kembali),” papar Din kepada wartawan usai bertemu Presiden SBY di kantornya.
Baca Juga:
Ucapan selamat itu, kata Din, agar SBY bisa menampilkan kepemimpinan yang bagus sesuai prinsip Islam. “Saya juga mendorong elit politik dan elit bangsa ini, terutama menghadapi pesta demokrasi bisa menerapkan etika politik sesuai konsep fastibulkhairot atau berlomba-lomba dalam kebaikan. Saya sampaikan agar pemimpin itu benar-benar yang bisa mengayomi. Tentu, harus lebih baik dari yang pertama,” paparnya.
Baca Juga:
JAKARTA – Ketua umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin bertandang ke kantor Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Rabu sore
BERITA TERKAIT
- Di Hadapan Perwakilan Parlemen India, Waka MPR Tegaskan Ingin Atasi Krisis Iklim
- Mensesneg Prasetyo Hadi Melantik Mayjen TNI Ariyo jadi Kasetpres, Ini Pesannya
- Pemerintah Gencar Berantas Judi Online, Ratusan Ribu Konten Diblokir
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Akan Ada Guru PPPK yang Mengajar di Sekolah Swasta
- Prabowo Bukan Omon-Omon! Anggaran Kesejahteraan Guru Naik Rp 16,7 T
- Cerita Saksi di Sidang Kasus Korupsi Timah, Mengaku Pernah Ditolong Harvey Moeis