Din Syamsuddin Bakar Semangat KAMI dengan Pernyataan Seperti Ini
jpnn.com, JAKARTA - Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) resmi dideklarasikan di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/8).
Presidium KAMI Prof Din Syamsuddin mengatakan bahwa sangat mungkin ada yang tidak suka dengan KAMI.
“Sangat mungkin, bahkan sudah ada gejala dan gelagatnya ingin menghalangi KAMI. Sangat mungkin ada tekanan, ada intimidasi, dan berbagai bentuk rekayasa-rekayasa yang ingin menggembosi gerakan ini,” kata Din saat menyampaikan pesan dalam deklarasi KAMI.
Namun, mantan ketua umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu menyatakan bahwa apa pun yang terjadi, KAMI tidak akan berhenti untuk berjuang demi bangsa dan negara.
Menurutnya, dengan semangat dan tekad perjuangan semata-mata untuk bangsa dan negara, dan sebagai muslim semata-mata lillahirabbil alamin, dan pemeluk-pemeluk agama lain dengan keyakinannya masing-masing, KAMI tidak akan berhenti.
“Dan KAMI tidak mudah dihentikan, dan KAMI tidak akan berhenti. KAMI berada pada titik yang tidak ada cerita kembali. Maju terus,” ungkap tokoh asal Nusa Tenggara Barat itu membakar semangat KAMI.
Karena itu, Din mengingatkan, bila ada yang ingin mengacau, menghasut, maka KAMI jangan sampai terhasut, terprovokasi.
Dia menegaskan, jangan sampai satu kerikil pun terlemparkan. Jangan sampai satu ujaran kebencian apa pun dilontarkan.
Din Syamsuddin meminta KAMI tidak terprovokasi dan jangan mudah digembosi siapa pun.
- Pembubaran Diskusi Merusak Demokrasi, Sahroni Puji Langkah Cepat Polisi Menangkap Pelaku
- Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi, Din Syamsuddin: Refleksi dari Kejahatan Demokrasi
- Cerita Din Soal Sekelompok Orang Bubarkan Diskusi di Hotel Grand Kemang, Hmm...
- Polisi Sudah Tahu Pelaku yang Membubarkan Paksa Diskusi di Kemang
- Tanggapi Sengketa Pilpres 2024, GPKR Mengetuk Hati Para Hakim MK, Begini Harapannya
- Alasan PKS Usulkan Din Syamsuddin jadi Tim Pemenangan AMIN