Din Syamsuddin: Ini Tentu Membuat Dampak Kemanusian yang Serius

Tidak sedikit, kata Din, pakar yang memprediksi Pilkada menjadi klaster baru penularan Covid-19.
"Ini tentu akan membuat dampak kemanusian yang serius, yaitu banyak jatuhnya korban," ujar dia.
Selain mengganggu kesehatan, menurut dia, Peraturan Pemerintah (Perppu) Nomor 2 Tahun 2020 juga tegas terkait pelaksanaan Pilkada. Hajatan politik itu bisa ditunda ketika Covid-19 belum terkendali.
"Perppu 2 Nomor 2020, pada pasal penjelasan 201a ayat 3 juga ada mengatakan bahawa pilkada serentak bisa ditunda jika terjadi musibah nasional seperti Covid-19, sesungguhnya memiliki landasan yang cukup kuat, dan kalau merujuk ke atas adalah amanat imperatif di dalam pembukaan UUD 45, di mana visi dan misi negara adalah melindungi segenap rakyat dan seluruh tumpah darah Indonesia," kata Din Syamsuddin. (ast/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Din Syamsuddin menyebut sudah banyak lembaga swadaya masyarakat dan tokoh yang minta Pilkada 2020 ditunda saja.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Soal Lagu Bayar Bayar Bayar, GPA Ungkit Peran Polisi Saat Banjir & Penanganan Covid-19
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Sidang Tuntutan Korupsi APD Covid-19 di Sumut Ditunda, Ini Masalahnya
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah