Din Syamsuddin Siap Bangun KTI
Senin, 30 Juni 2008 – 10:59 WIB
JAKARTA — Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhamadiyah Din Syamsudin seperti tidak ingin ketinggalan kereta. Meski tidak pernah tegas menyatakan akan mencalonkan diri pada Pilpres 2009 mendatang, namun Din termasuk tokoh yang rajin berkeliling untuk bersosialisasi politik. Seperti yang dilakukannya Minggu (29/6), dalam temu wicara Kawasan Timur Indonesia (KTI) yang menghadirkan tokoh-tokoh sekaligus penggagas KTI, ketua PP Muhammadiyah ini dengan tegas menyatakan siap memajukan KTI. Pernyataan ini turut diaminkan Koordinator Gerakan Solidaritas Ekonomi (TATA) KTI Zainal Bintang. Menurut dia, KTI lebih mengarah pada tingkat lebih maju dengan satu visi memilih Capres/Cawapres yang membangun bagian timur.
''Kita bicara high politics and high program. Terlepas dari mau maju atau tidak, dicalonkan atau tidak, saya tetap komit pada pembangunan dan pengembangan KTI," ujar Din di hadapan para peserta temu wicara di Wisma Metropolitan.
Baca Juga:
"Untuk menjamin keberhasilan tuntutan TATA KTI, Capres harus berasal dari KTI dan 70 persen menteri kabinet diperjuangkan dari tokoh-tokoh KTI yang mumpuni," tegas politisi Golkar ini.
Sementara Laode Ida yang ikut digadang-gadang untuk maju dalam Pilpres mendatang mengungkapkan, dilihat dari letak geografisnya, KTI memiliki SDA yang sangat besar. Namun, rendahnya kesungguhan pemerintah dalam memajukan KTI meskipun sudah ada KAPET di 12 provinsi, menyebabkan tingkat pertumbuhan semakin rendah.
"Kalau ini dibiarkan lebih lama, KTI akan semakin tertinggal," tukas Laode.
Sesuai data dari Kementerian Pembangunan Desa Tertinggal, 62 persen desa tertinggal berada di wilayah KTI. "Ini sangat ironis, dengan SDA yang melimpah KTI malah masuk dalam kawasan desa tertinggal. Setidaknya itu berdasarkan parameter nasional," kata Sekretaris Menteri PDT Lucky Korah. (esy/JPNN)
JAKARTA — Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhamadiyah Din Syamsudin seperti tidak ingin ketinggalan kereta. Meski tidak pernah tegas menyatakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gunung Ibu Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
- Guru Honorer Tewas Ditembak OTK di Ilaga
- Pj Gubernur Jateng Berbagi Kasih di Hari Natal dengan Puluhan Lansia Panti Wreda
- Hewan Dilindungi Macan Akar Mati Terlindas di Tol Dumai-Pekanbaru
- PAM Jaya Naikkan Tarif Air 2025, Pelanggan Ini Tak Akan Terkena
- DPRD Kota Bogor Dorong Transparansi dalam Pelaksanaan Program BisKita