Dinas Intelijen Australia Setop Gunakan Istilah Ekstremisme Islam

Dinas Intelijen Australia Setop Gunakan Istilah Ekstremisme Islam
ASIO tidak akan lagi menyebut seseorang sebagai pelaku atau memiliki pandangan ekstrimis Islam.

Seorang pria berusia 19 tahun yang tinggal di wilayah Epping dikenai beberapa pasal tindak terorisme termasuk menjadi anggota ISIS dan berusaha melakukan tindak terorisme.

Pria kedua yang berusia 20 tahun juga dari Epping, sekitar 36 km dari pusat kota Melbourne, yang dikenai tuduhan akan melakukan teror.

Orang ketiga, remaja berusia 16 tahun asal Pascoe Vale, sempat diperiksa polisi kemarin namun dilepaskan tanpa dikenai tuduhan.

Operasi kontra terorisme ini dimulai setelah adanya dua peristiwa, yang pertama kebakaran belukar yang terjadi di kawasan Epping tanggal 18 Februari dan tindak kekerasan di kota Melbourne tanggal 10 Maret.

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya dari berita dalam bahasa Inggris di sini


Dinas Intelijen Dalam Negeri Australia (ASIO) mulai sekarang tidak akan lagi menggunakan istilah ekstremis Islam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News